'Segeralah Vaksin, agar Lebih Percaya Diri'

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 17 Feb 2021 21:50 WIB

'Segeralah Vaksin, agar Lebih Percaya Diri'

i

Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Sinovac kepada Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak saat vaksinasi COVID-19 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (14/1/2021). SP/Julian

 

 

Baca Juga: CEPI dan Bio Farma Berkolaborasi untuk Dorong Percepatan Produksi Vaksin

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - “Segeralah vaksin, agar lebih percaya diri dalam melakukan aktivitas perdagangan,” pinta Ketua Umum Asosiasi UMKM Indonesia (Akumindo) Ikhsan Ingratubun, dalam Dialog Rabu Utama 'Vaksinasi Menyasar Pedagang Pasar' di Media Center KPCPEN, Rabu (17/2/2021).

Ikhsan bertekad akan terus mendorong semua masyarakat, terutama para pedagang pasar untuk memanfaatkan program vaksinasi tahap dua demi mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia. Menurut Ikhsan, dengan adanya vaksinasi maka penyebaran Covid-19 lebih bisa dikendalikan sehingga ekonomi nasional bisa kembali menggeliat pada 2021.

 

Vaksinasi untuk Pedagang UMKM

"Saya kira besar sekali dampak vaksinasi ini. Meski kuartal IV/2020 kita masih minus 3,90, mudah-mudahan dengan program vaksinasi ini di kuartal I-II/2021 masuk pada tren positif sesuai dengan optimisme pemerintah," ucap Ikhsan.

Kami mengapresiasi program pemerintah ini untuk melakukan vaksinasi kepada pedagang UMKM. “Namun sebenarnya kami kurang puas kalau hanya 1,3 juta penerima vaksin sampai bulan Mei. Padahal usaha mikro ini sangat besar, sekitar 63 juta usaha UMKM yang rata-rata pedagang pasar," ujar Ikhsan.

Baca Juga: Siti Fadila Supari dan Panglima TNI, Disuntik Vaksin Immunotheraphy Nusantara oleh Terawan Agus Putranto

 

Target Vaksinasi Sampai Maret

Berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan yang dirujuk Kemenkes, jumlah pedagang yang ditargetkan mendapat vaksinasi dari Februari sampai Maret sebanyak 1,365 juta yang sudah disesuaikan dengan ketersediaan vaksin, dari total 4,014 juta.

Meski demikian, dia tetap mengimbau seluruh anggotanya dan pedagang pasar untuk segera divaksin. Ibaratnya, dengan vaksin bisa membentengi diri dari ancaman penularan Covid selama aktivitas berdagang.

Baca Juga: Dokter Paru Mereaksi Jokowi Soal Endemi

"Pedagang paling sering terjadi interaksi atau paling mudah membawa dan menularkan Covid. Terus terang, memang jumlahnya kami tidak terlalu hepi, sebaiknya juga menyasar pelaku warung tradisional maupun modern," ujar Ikhsan.

Di samping itu, menurutnya, perlu ada langkah strategis dari pemerintah untuk memublikasikan dampak positif vaksinasi, supaya dapat menaikkan minat masyarakat untuk mau divaksin.

"Saya sarankan keberhasilan-keberhasilan dari vaksinasi ini disosialisasikan secara masif. Karena perekonomian akan pulih kembali apabila penanganan Covid-19 ini berlangsung secara proper dan baik di 2021," ujarnya. n jk/erc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU