Sepekan, Empat Orang Meninggal di Wilayah Hukum Polres Blitar Kota

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 25 Mei 2021 18:04 WIB

Sepekan, Empat Orang Meninggal di Wilayah Hukum Polres Blitar Kota

i

Situasi dalam lakukan pemeriksaan korban Kateman oleh petugas.

SURABAYAPAGI, Blitar- Entah fenomena apa yang terjadi, dalam waktu hampir satu pekan Polres Blitar Kota di dapati laporan orang orang meninggal dunia tak wajar.

Seperti peristiwa yang terjadi pada, Selasa (25/5) petugas Inafis mendatangi dua TKP orang meninggal dunia, walau berbeda TKP, kasus pertama seorang pelatih tari diketahui meninggal dunia di Rumahnya sekitar pukul.06.00.

Baca Juga: Satlantas Polres Blitar Kota Lakukan Survei Pengaturan Arus Lalu Lintas

Dia diketemukan dengan posisi terlentang di atas tempat tudurnya. Selang beberapa jam, kembali Tim Inafis Unit Reskrim Polres Blitar Kota mendatangi TKP tepatnya di Desa Sidorejo Kec.Ponggok di sana ditemukan seorang bernama Kateman (55) warga, setempat ditemukan tewas tersengat aliran Listrik di atas Pohon Nangka.

Dua hari sebelumnya juga ditemukan seorang warga, Kec.Ponggok di temukan tewas di lahan Perkebunan Tebu, peristiwa lainya tepatnya tanggal (21/5) Agus Supriyadi (49) warga Desa Kendalrejo Kec.Srengat di temukan tewas Gantung diri.

" Benar pagi ini (Selasa 25/5) Unit Reskrim bersama Tim Inafis mndatangi dua TKP atas laporan masarakat, untuk di Kec.Sukorejo Kota Blitar wanita bernama Wiwik Widiastutik didapati meninggal dalam kamarnya di Rusunawa di Kel.Turi Kec.Sukorejo, dan sekitar jam yang sama Polsek Ponggok dan Inafis datangi TKP orang tersengat Aliran Listrik di Desa Sidorejo Kec.Ponggok, untuk kedua keluarga baik di Kota Blitar dan Kec.Ponggok, pihak keluarganya membuat surat pernyataan, tidak perlukan Visum. Semuanya langsung diserahkan ke masing masing keluarganya, setelah membuat surat pernyataan." kata Iptu Achnad Rokhan Kasubag Humas Polres Blitar Kota.

Seperti dalam laporanya yang diterima Piket Jaga Polres Blitar Kota, awal di temukan Pelatih Tari tersebut meninggal dunia, ketika Nursanti (53) tetangganya akan mengantar makan pagi sekitar pukul.06.00. Saat dipanggil-panggil Wiwik tidak merespon, langsung saksi membuka pintu rumah yg tidak terkunci melihat Wiwik seperti orng tidur, melihat ke anehan itulah saksi memanggil tetangga Runsunawa, langsung melaporkan ke Satpam perumahan dan di laporkan ke Kator Kel.Turi seterusnya dilaporkan ke Polsek Sukorejo. Sementara korban Kateman, ketika memetik daun Nangka, tanpa sepengetahuan korban, adanya kabel Listrik yang terkelupas berada di Pohon Nangka, akhirnya tersengat dan terjatuh dengan luka telapak tangan mengelupas terkena aliran listrik.

Baca Juga: Perang Sarung di Blitar Digagalkan, Belasan Remaja Diamankan

" Saat korban Kateman memetik daun Nangka, diketahui Tarmudi (saksi) juga sedang memanjat pohon kelapa untuk menyadap Nira (Legèn) yang tidak jauh dari pohon nangka, dan saksi sempat melihat kilatan api dari pohon nangka, tak lama kemudian korban jatuh dari pohon,"tambah Iptu Rokhan seijin Kapolres Blitar Kota AKBP.Yudhi Hery Setiawan.

Kapolres Blitar Kota AKBP.Dr.Yudhi Hery Setiawan, membenarkan dalam kurun waktu beberapa hari lalu pihaknya menerima laporan orang meninggal dunia dngan tanpa ada tindak kejahatan.

"Dari laporan yang ada rata-rata meninggal karena sakit hal itu sesuai dengan pemeriksasn luar dari pihak Kesehatan (Dokter Puskesmas) untuk yang gantung diri juga tidak ada tindakan kekerasan, termasuk yang terkena aliran Listrik tadi pagi, dan pihak masing masing kekuarga telah membuat surat pernyataan," terang Kapolresta Blitar saat ikuti peresmian PERBAKIN di Lapangan tembak Yonif 511 tadi pagi (25/5).

Baca Juga: Program Curhat Kamtibmas, Polsek Sukorejo Dengarkan Masukan Warga

Ditanya fenomena apa hal itu terjadi AKBP.Yudhi sambil tersenyum, sambil mengatakan tu semua sudah ke hendak Allah.

"Waah kok sampai di sini pertanyaanya, itu semua sudah Takdir, untuk itu kita harus ber Doa,dan ber Munajat kepada ALLAH semoga di jauhkan dari hal hal yang tidak kita ketahui, semoga teman teman dan kita semua di beri kesehatan," pungkas AKBP.Yudhi dengan senyum khas nya.les

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU