Sesuai Target, PKS Menang 13 Pilkada di Jatim

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 13 Des 2020 08:34 WIB

Sesuai Target, PKS Menang 13 Pilkada di Jatim

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Meski belum diumumkan hasil rekapitulasi, namun lembaga-lembaga survei yang terdaftar di KPU telah merilis hasil hitung cepat melalui metode exit poll. Dari hasil hitung cepat tersebut, telah tergambar pemenang di masing-masing kabupaten/kota beserta persentase perolehan suara masing-masing pasangan calon.

PKS Jatim sejak Selasa (8/12) kemarin telah mengaktifkan pos pantau pilkada guna memastikan instruksi pemenangan dan juga penerapan protokol kesehatan. Pos Pantau juga telah mendapatkan laporan hitung cepat dari seluruh daerah. Hasilnya, dari 19 Pilkada di Jatim, PKS sudah mengantongi kemenangan di 13 Daerah.

Baca Juga: PKS: Doa Saya Hakim MK Jadi Negarawan

"Alhamdulillah, dari laporan yang masuk, PKS menang di Kabupaten Sidoarjo, Kota Pasuruan, Jember, Kabupaten Malang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar, Pacitan, Ngawi, Kabupaten Mojokerto, Tuban, Lamongan, Gresik, dan Sumenep. Ini artinya masih sesuai yang kita targetkan yakni 13 Kabupaten/Kota atau lebih dari 60% pilkada," ujar Ketua Umum DPW PKS Jatim Irwan Setiawan.

Baca Juga: PKS Persoalkan Cara Menang Prabowo-Gibran ke MK

Dalam kesempatan telekonferensi video dengan 19 DPD PKS petang tadi, Kang Irwan menyampaikan terima kasih atas seluruh jerih payah pengurus dan kader dalam proses pemenangan. "Sejak awal kita niatkan pilkada ini adalah ikhtiar untuk menyejahterakan rakyat. Semoga Allah SWT membalas segala upaya perjuangan kita dengan balasan yang terbaik," tuturnya

Kepada seluruh pasangan calon yang didukung dan diusung PKS beserta seluruh partai koalisi, PKS Jatim menyampaikan terima kasih yang mendalam. "Kami juga mengajak untuk terus bekerjasama dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat Jawa Timur yang dititipkan melalui hasil pilkada ini," ujar Irwan.

Baca Juga: PKS Senang Suaranya Naik, Tapi tak Kendor Tuntut Hukum ke MK

Di sisi lain, PKS Jatim tetap meminta seluruh jajaran pengurus dan kader agar mengawal penghitungan suara resmi hingga ke KPUD. "Apapun hasil hitung cepat, amanah suara berapapun tetap kita kawal. Apalagi di beberapa daerah masih bersaing ketat dengan selisih yang tipis. Harus dikawal ketat. Semoga tidak ada pergeseran," ujar Mashuri Harianto, Ketua DPW Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada. (rko)

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU