SURABAYAPAGI.COM, Bondowoso - Publikasi atau sosialisasi melalui medium media luar ruang menjadi hal yang penting agar seluruh lapisan masyarakat mengetahui sebuah informasi. Masyarakat tidak akan tahu atau hanya beberapa yang tahu jika sosialisasi minim.
Seperti pada sosialisasi situs Ijen Geopark di Bondowoso. Papan spanduk dan baliho Ijen Geopark jumlahnya masih terbilang minim.
Baca Juga: Bawaslu Malang : Termasuk Black Campaign, akan Segera Ditertibkan
Hal tersebut diungkapkan dan diakui oleh Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ( Diskominfo) Bondowoso, Dwi Wahyudi.
“Perlu kami tambah lagi. Tetapi sementara ini kemampuan anggarannya, ya segitu. Mungkin di Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) akan kami ubah,” katanya, kemarin (22/5).
Ia menyebut, pihaknya telah melakukan pemasangan spanduk dan baliho di sejumlah titik. Seperti di kecamatan Sukosari, Sumber Wringin dan Ijen.
Baca Juga: Bawaslu Bangkalan Tertibkan Spanduk Berisi SARA
“Masing-masing kecamatan ada dua titik. Kalau di kawasan kota, ada di Alun-alun, terminal dan lokasi strategis yaitu persimpangan jalan,” sebutnya.
Pengajuan Ijen Geoprak ini merupakana tanggung jawab bersama, termasuk 16 OPD. Setiap OPD memiliki tugas yang berbeda-beda.
Baca Juga: Viral, Siswi SMK Tewas Tertimpa Baliho Caleg DPR RI, Bawaslu Beri Wejangan Ini
Dwi menambahkan, Diskominfo bertugas melakukan peblikasi dan sosialisasi secara masif.
“Progres kami sekarang terus melakukan sosialisasi mengenai Ijen Geopark,” tandasnya.
Editor : Moch Ilham
