SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, meminta untuk stop aksi arogansi prajurit TNI. Semua prajurit boleh besikap tegas namun humanis. Ini bagian dari perintah harian pengganti Jenderal Andika.
Laksamana Yudo juga mengingatkan agar prajurit menjadi pengayom dan membantu kesulitan rakyat. Perintah harian ini dl diunggah ke media sosial oleh Pusat Penerangan TNI di Twitter @Puspen_TNI, Selasa (27/12/2022).
Baca Juga: Kapolri Jamin Keamanan Mudik di Terminal Purabaya: Tes Urine Sopir Bis Diperketat
Pedoman Seluruh Personil TNI
Perintah harian ini menjadi pedoman seluruh personel TNI. Berikut isi perintah harian yang dibuat oleh Panglima TNI Yudo Margono:
Pertama adalah anggota TNI harus tulus dan ikhlas mengabdikan siri dilandasi keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan yang Maha Esa, teguh berpedoman Pancasila, UUD 1945, Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI.
Baca Juga: Gudang Peluru Kadaluarsa Milik Kodam Terbakar, Tanpa Korban
Kedua yaitu tingkatkan sumber daya prajurit TNI agar menjadi prajurit profesional, tangguh, bermoral, berdedikasi dan mempunyai loyalitas tinggi serta bermental sapta marga.
Ketiga, personel TNI harus mempertajam naluri tempur dan kemampuan dalam pelaksanaan tugas operasi gabungan guna memperkukuh soliditas antar satuan TNI, perkuat sinergitas TNI/Polri serta elemen pemerintah atau lembaga lain.
Kempat, Yudo meminta anggotanya harus menjadi pengayom dan membantu kesulitan rakyat, guna memberikan rasa aman dari segala bentuk ancaman
Baca Juga: Kapolri Bolehkan Kapolda Jadi Saksi Kecurangan Pemilu
Kelima, anggota TNI diminta mewujudkan reformasi birokrasi di lingkungan dan kultur organisasi TNI
Keenam anggota TNI harus menanamkan nilai-nilai keprajuritan serta junjung tinggi sapta marga, sumpah prajurit, 8 wajib TNI dan selalu menjaga netralitas TNI.
Dan ketujuh, anggota TNI dilarang bersifat atau bersikap arogan. Prajurit TNI harus tegas namun tetap humanis dan disegani. “Stop aksi arogansi prajurit TNI, tegas namun tetap humanis dan disegani. n jk/erc/rmc
Editor : Moch Ilham