Surabaya Utara, Rawan Tawuran saat Sahur

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 17 Apr 2022 21:58 WIB

Surabaya Utara, Rawan Tawuran saat Sahur

i

Antisipasi tawuran, petugas gabungan di Surabaya ruting menggelar operasi di malam hari selama Ramadhan.

SURABAYA PAGI, Surabaya- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya mengingatkan warga Surabaya Utara, berhati-hati saat sahur sampai sholat subuh.
Ditemukan ada 35 lokasi rawan tawuran di kawasan Surabaya Utara. Kawasan ini meliputi Kenjeran, Semampir, Bulak Banteng, Krembangan, dan Pabean Cantikan. Sedangkan kawasan Surabaya barat, timur, pusat dan selatan sampai minggu kedua ramadhan, aman.

“Kami tidak boleh lengah saat melakukan patroli pengawasan karena kemunculan para remaja yang melakukan aktivitas pada dini hari dimulai pada pukul 02.00 WIB,” ujar Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto, seperti dikutip Antara, Minggu (17/4/2022).

Baca Juga: Papasan Dengan Polisi Usai Tawuran, Remaja Jaksel Diamankan

Sampai kini, personel Satpol PP bersama TNI Polri dan tokoh masyarakat terus menggelar patroli pengawasan selama sampai menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Baca Juga: Gangster Bersenjata Tajam di Surabaya Dibekuk Polisi, Ngaku Hendak Tawuran

Patroli Usai Terawih
Kegiatan patroli dilakukan setelah salat Tarawih hingga pukul 04.00 WIB. Tujuannya, untuk mengantisipasi gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, seperti balap liar, tawuran, bermain petasan, atau tindakan kriminal yang lainnya.
Berdasarkan hasil evaluasi selama dua pekan pelaksanaan Ramadan, petugas Satpol PP masih menemukan anak-anak remaja yang beraktivitas pada dini hari. Rata-rata mereka mengaku sedang menunggu waktu untuk melakukan ronda sahur.
Ia tidak menampik kerap mendapat laporan anak-anak remaja tersebut melakukan kegiatan yang terindikasi dapat menimbulkan gesekan atau gejolak sosial sebab dilakukan pada dini hari.
"Setiap malam kami juga sering mendapat laporan indikasi tawuran. Tapi, saat kami datang ke lokasi, kegiatan tersebut tidak ada," kata Eddy. alq, min

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU