SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Menunggu giliran antre rapid test, seorang tahanan mapolsek Lamongan kota kabur. Petugas yang mengetahui adanya tahanan yang kabur langsung melakukan pengejaran. Beruntung, tak sampai 30 menit tahanan berhasil diamankan kembali.
Baca Juga: Bocah di Lamongan Tewas Tenggelam di Telaga
Tahanan yang kabur bernama Ahmad Aprilian Two Nailil Maron atau A'an (23). tahanan atas kasus narkoba itu saat itu tengah diantarkan ke Lapas Lamongan beserta 15 tahanan lainnya untuk rapid test.
Dari informasi yang dihimpun, tahanan tersebut kabur dengan cara melompati pagar tembok belakang mapolsek Lamongan. Saat itu, 11 tahanan di Polsek dikeluarkan untuk rapid test sebelum dipindahkan ke lapas, sementara sisanya di dalam sel menunggu giliran.
A’an yang menunggu giliran dalam sel memanfaatkan pintu tahanan yang belum dikunci petugas untuk keluar dari tahanan. Dari pintu sel tahanan, tersangka tidak lari, dia hanya jalan seperti biasa untuk menghilangkan kecurigaan petugas.
Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan
Begitu berhasil keluar, A'an langsung menuju belakang polsek dan melompat pagar tembok untuk kabur ke arah Perumahan Setara, Desa Tanjung Kecamatan Lamongan Kota, yang ada di belakang Mapolsek.
Kaburnya A'an akhirnya diketahui petugas dan bergegas memburu tersangka. Tidak lebih dari 30 menit, jejak tersangka diketahui anggota polsek berkat informasi dari warga. Berbekal informasi warga ini, dua anggota polsek bergegas menuju Perumahan Setara. Namun saat masuk rumah itu, polisi tidak mendapati tersangka kasus narkoba tersebut.
Dua anggota ini segera menyisir semua ruangan dan kamar rumah. Akhirnya, keduanya menangkap tersangka saat bersembunyi di dalam kamar rumah komplek Perumahan Setara. Tersangka kemudian langsung dibawa kembali ke Mapolsek Lamongan dan dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi
"Sudah, sudah ditangkap," kata Kapolsek Lamongan, Kompol Budi Santoso saat dikonfirmasi di Lamongan, Kamis (29/4/2021) singkat.
Editor : Moch Ilham
