Tas Hitam Misterius di DPRD Kediri Ternyata Isi Batu Bata Merah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 12 Apr 2021 13:08 WIB

Tas Hitam Misterius di DPRD Kediri Ternyata Isi Batu Bata Merah

i

Tim penjinak bom sedang berusaha menjinakkan tas hitam yang mencurgikan di DPRD Kota Kediri, Senin (12/4/2021). SP/DK

SURABAYAPAGI, Kediri – Tas mencurigakan diduga berisi bom di yang digeletakkan di belakang pintu gerbang masuk DPRD Kota Kediri bagian selatan Jalan Mayor Bismo, Senin (12/4/2021), rupanya berisi hanya berisi batu bata merah.

Tas hitam misterius itu telah diledakkan oleh Tim Jibom. Terdengar dua kali suara ledakan dari halaman kantor DPRD Kota Kediri. Usai diledakkan, petugas menyisir serpihan tas untuk mencari kemungkinan bahan peledak lain.

Baca Juga: Seniman Pecut Kediri Demo di Depan DPRD Kota Kediri

Tim Gegana Brimob Polda Jatim juga telah mengecek tas hitam ini, ternyata tas misterius itu bukan berisi rangkaian bom. Sebelumnya satpam kantor dewan menyebut tas hitam itu berisi kabel dan baterei.

Tas yang hanya berisi batu bata merah juga telah dipastikan oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo. "Setelah dilakukan proses peledakan oleh Tim Gegana Brimob Polda Jatim, diketahui isinya adalah batu bata merah, tidak ditemukan adanya benda-benda berbahaya dan menyerupai bahan peledak," kata kapolres kota kepada wartawan di lokasi, Senin (12/4/2021).

Baca Juga: 'Menggoda' Pramugari Pesawat, Terancam Penjara 1 Tahun

Hal ini berbeda dengan laporan satpam yang menyebut adanya kabel, baterai, dan gulungan kertas. Meski berisi batu bata, polisi tetap menyelidiki pelaku yang meletakkan tas mencurigakan tersebut. Sejumlah CCTV telah diamankan untuk mencari tahu identitas pelaku.

Adanya kejadian ini, Eko juga meminta masyarakat tidak panik dan takut atas insiden ini. Polisi memastikan keamanan masyarakat selama menjalankan ibadah puasa ramadhan."Kami bersama Pak Dandim akan menjamin keamanan masyarakat menjalankan ibadah puasa," tandasnya. Sementara selama proses peledakan berlangsung, petugas mengalihkan arus lalu lintas di Jalan Mayor Bismo. Penutupan ini sempat mengundang perhatian warga sekitar.

Baca Juga: Guyonan Bawa Bom, Pemuda Ditangkap, Pesawat Delay 4,5 Jam

Sebelumnya, tas jenis traveling warna hitam ini pertama kali ditemukan oleh Ashrofi, seorang petugas jaga Gedung DPRD Kota Kediri, Senin pagi tadi sekitar pukul 05.30.  Saat dicek isinya kabel dan baterei. Penemuan ini langsung dilaporkan ke polisi. Di sekitar lokasi tas tak bertuan itu langsung disterilisasi. Bahkan kantor dewan dipolice untuk mencegah warga keluar masuk.na

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU