Tercebur ke Dalam Sumur Sedalam 25 Meter, ODGJ Selamat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 14 Mar 2022 16:01 WIB

Tercebur ke Dalam Sumur Sedalam 25 Meter, ODGJ Selamat

i

Proses evakuasi korban dari dalam sumur. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Senin (14/3-22) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB warga Desa Kesamben Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar dikejutkan teriakan Sariati (57) warga setempat. Setelah warga sekitar rumah Sariati berdatangan mendapatkan informasi dari Sariati,  bahwa Titi Kuswinarti (32) tercebur sumur yang terletak depan rumah korban (Titi Kuswinarti), setelah dilihat dengan menggunakan lampu sentèr ternyata benar didapati korban Titi dalam posisi tercebur sumur sedalam 25 meter dari bibir sumur. Atas kejadian itu perangkat desa dan dua warga melapor ke Polsek Kesamben.

Peristiwa yang menggegerkan warga di pagi bùta itu dibenarkan Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udhiyono SH. Menurutnya, setelah pihak Polsek Kesamben mendatangi TKP sekitar pukul 02.45 dipimpin Kapolseknya Iptu Eko, kondisi korban Tuti masih di dalam Sumur sedang warga masyarakat berusaha untuk melakukan pertolongan sebelum Satuan Petugas Damkar Pemkab Blitar tiba di TKP yang berjarak sekitar 50 Km dari kantor Damkar Kabupaten Blitar.

Baca Juga: Polres Blitar Ungkap 3 Kasus Street Crime, dengan 9 Tersangka

"Setelah Kapolsek menghubungi pihak Damkar Kabupaten, sekitar pukul 03.05 pasukan Damkar tiba di lokasi dan langsung melakukan evakuasi korban, sekitar 1 jam korban dievakuasi dari dalam sumur, dan menurut Damkar  kedalaman sumur  25 meter dari bibir sumur," terang Iptu Udhiyono seizin Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom S.IK.

Peristiwa terceburnya ODGJ Titi Kuswinarti pertama kali diketahui sàksi Sariati yang rumahnya berjarak 10 meter dari rumah korban, dan sekitar pukul 02.00 Sariati mendengar suara benda jatuh ke dalam sumur, spontan Sariati mencari arah suara tersebut, namun tidak ada yang mencurigakan. Saat Sariati kembali ke rumahnya dan melewati rumah Tuti melihat pintu rumah korban terbuka, merasa curiga saksi Sariati mencari keberadaan korban, sementara sumur keberadaanya di depan rumah korban.

Baca Juga: Saat Ditinggal Shalat Tarawih, Sapi Warga Blitar Dicuri, Korban Rugi Rp 15 Juta

"Setelah melihat korban tidak ada saksi melihat ke arah sumur, dan terlihat ada barang bergerak, langsung Sariati teriak minta tolong, selain takut ada benda bergerak di dasar sumur, juga Tuti Kuswinarti tidak ada di rumahnya, teriakan Sariati di dengar tetangga langsung melihat ke dalam sumur dengan lampu senter, ternyata benar korban berada di dasar sumur," terang Iptu Udhiyono lagi di ruang kerjanya.

 

Baca Juga: Bupati Blitar Resmikan Dua Palang Pintu Kereta Api di Wilayah Srengat dan Talun

Setelah dilakukan evakuasi oleh Damkar bersama warga dan Anggota Polsek Kesamben, akhirnya korban bisa dibawa naik (evakuasi) dan langsung dibawa ke Puskesmas Kesamben, korban dalam keadaan selamat bahkan dengan senyum senyum korban ketika dilakukan pemeriksaan Team Medis disaksikan warga dan anggota Polsek dan Babinsa Koramil Kesamben, korban hanya alami luka lecet pada punggungnya dan tangan sebatas siku.

"Alhamdulillah korban Tuti Kuswinarti dalam keadaan selamat, setelah mendapat perawatan, diserahkan kepada keluarga korban untuk perawatan selanjutnya, untuk keluarga diharapkan memeriksakan pada dokter Spesialis Jiwa di RSUD Ngudi Waluyo," pungkas Iptu Udhiyono. Les

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU