TPS di Bondowoso Roboh Diterjang Hujan Saat Coblosan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 09 Des 2020 11:34 WIB

TPS di Bondowoso Roboh Diterjang Hujan Saat Coblosan

i

TPS di Situbondo yang rusak diterjang hujan deras. SP/ DECOM

SURABAYAPAGI.com, Situbondo - Proses coblosan Pilkada Situbondo 2020 di sejumlah wilayah kalang kabut akibat hujan yang mengguyur lokasi TPS. Akibat guyuran hujan deras, sebagian TPS rusak dan bocor parah. Sehingga sebagian langsung dialihkan ke TPS dadakan di rumah warga, Rabu (9/12/2020).

Salah satu TPS rusak dan bocor parah terjadi di TPS 23 Kelurahan Dawuhan Kecamatan Situbondo. Bangunan TPS berbahan tenda dan terpal yang disiapkan sejak Selasa (8/12/2020), tak kuat menahan guyuran hujan deras. Ironisnya, TPS 23 bocor parah hingga ambrol itu, terjadi tak lama setelah pengambilan sumpah petugas KPPS selesai dilakukan.

Baca Juga: Harga Cabai di Bondowoso Makin Pedas: Pedagang Sumringah, Pembeli Meringis

KPPS setempat pun kalang kabut menyelamatkan berbagai logistik pemilu yang sudah disiapkan. Untuk menyelamatkan logistik pemilu agar tidak basah, para KPPS dan Linmas langsung 'mengungsikan' logistik pemilu itu ke teras rumah warga.

"Bagaimana lagi, kondisi TPS-nya tidak memungkinkan. Akhirnya kita sepakat pindah ke sini (teras rumah warga). Tadi sudah ada petugas PPS yang ke sini, katanya tidak apa-apa karena darurat," kata Ummu Aimani, salah satu petugas KPPS setempat.

Baca Juga: Jika Terpilih lagi Cakades Petahana

Meski demikian, selama pemungutan suara berlangsung, penerapan protokol kesehatan di TPS tetap cukup ketat dilakukan. Warga yang datang diwajibkan bermasker. Tiba di lokasi, pemilih juga diperiksa suhu tubuh, dan diberi sarung tangan gratis. Agar tak terjadi antrean, kedatangan pemilih ke lokasi pemungutan juga dibagi berdasarkan jam.

Tak hanya TPS 23 Kelurahan Dawuhan Kecamatan Situbondo saja. Hal serupa juga dialami di TPS 05 Dusun Keperan Desa Tanjung Pecinan Kecamatan Mangaran. Kondisi TPS tidak memungkinkan lagi untuk dipakai setelah diguyur hujan deras.

Baca Juga: Cegah Paham Radikalisme Sejak Dini, Polisi Bondowoso jadi Guru di Ponpes Bondowoso

 Selain nyaris ambrol, atap TPS yang berbahan terpal itu juga banyak mengalami kebocoran dan tak kuat menahan guyuran hujan. Sebagai gantinya, petugas KPPS setempat pun langsung memindahkan aktivitas Pilkada ke lingkungan Masjid Baitur Rahman, di dusun setempat.

"Bangunan TPS 005 di Dusun Keperan tidak kuat. Hujannya dari subuh tadi memang deras. Makanya TPS tadi langsung dipindah ke masjid," ujar Abdul Mughni, seorang tokoh setempat. Dsy12

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU