Tuntut Haknya, Puluhan Customer Datangi Kantor PT Indo Tata Graha

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 02 Jun 2021 17:31 WIB

Tuntut Haknya, Puluhan Customer Datangi Kantor PT Indo Tata Graha

i

Rahmad selaku kuasa hukum PT ITG memberikan keterangan kepada customer. SP/Anggadia Muhammad

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Kisruh yang menimpa PT Indo Tata Graha terus berlanjut. Pengamatan Surabaya Pagi Rabu, (2/6/21) para customer sudah tampak di Kantor PT ITG pada pukul 09.00 WIB. Para customer di temui secara bergantian dan dijanjikan bertemu dengan Rahmad selaku Kuasa Hukum dari PT ITG pada pukul 14.00 WIB.

Namun Rahmad datang pukul 16.00 WIB setelah customer banyak yang pulang karena terlalu lama menunggu. Dalam penjelasannya Rahmad beralasan ada jadwal di rumah sakit sehingga datang terlambat untuk menemui massa.

Baca Juga: Perampokan di Perum PPS Gresik Hanya Rekayasa, Polisi Ungkap Korban Terlilit Investasi Bodong

 

Pantauan Surabaya Pagi, pertemuan berlangsung selama 45 menit ini berlangsung normatif. Hal ini dibuktikan dengan mayoritas konsumen tidak puas dengan jawaban yang dilontarkan oleh kuasa hukum PT ITG.

Saya ndak puas sama sekali, jawabannya masih sama seperti yang kemarin", ujar Salah satu customer yang tidak mau disebutkan namanya.

Baca Juga: Oknum Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tirinya Sejak SD Selama 4 Tahun, Korban Trauma Berat

Pertemuan berlangsung alot, customer yang menuntut refund hanya mendapatkan jawaban bahwa pihak PT ITG sedang melakukan audit internal. Selain itu, Rahmad juga sempat menggambarkan bahwa saat ini pemilik saham di PT ITG sedang saling menggugat di Pengadilan Negeri Sidoarjo.

"Saya akui ini wanprestasi dari PT ITG, mohon bersabar karena kami sedang melakukan audit internal ditambah lagi kondisi pemilik saham sedang saling gugat di Pengadilan Negeri Sidoarjo", Ujar Rahmat dihadapan massa.

Saat dikonfirmasi kapan audit selesai oleh customer, Rahmad hanya mengucapkan ia tidak bisa memastikan kapan dan berharap customer sabar.

Baca Juga: Tipu Rekanan dengan Modus Kontrak Fiktif Rp 11 M, 2 Bos PT MBS Ditahan

"Mohon sabar, saya juga sedang menekan direksi dan usahakan hak bapak ibu sekalian terpenuhi", tutup Rahmad. Cr05-ang

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU