Ubaya Bantu Tenaga Medis Sebagai Garda Terdepan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 30 Nov 2020 20:59 WIB

Ubaya Bantu Tenaga Medis Sebagai Garda Terdepan

i

Universitas Surabaya gelar Program Pengabdian kepada Masyarakat dengan membantu tenaga medis sebagai garda terdepan, Senin (30/11/2020). SP/ MOCHAMMAD KASYFI FAHMI   

SURABAYAPAGI, Surabaya - Universitas Surabaya gelar Program Pengabdian kepada Masyarakat dengan membantu tenaga medis sebagai garda terdepan. Ubaya bantu lengkapi kebutuhan rumah sakit hadapi COVID-19, dengan merancang perangkat dekontaminasi alat pelindung diri (APD). Senin (30/11/2020).

Pembuatan perangkat dekontaminasi APD atau disebut Pakde Alpri merupakan wujud nyata Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) Ubaya dalam membantu tenaga medis sebagai garda terdepan. Penyerahan perangkat dekontaminasi APD diberikan langsung oleh Ir. Benny Lianto, MMBAT selaku Rektor Ubaya kepada pihak RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Kabupaten Blitar.

Baca Juga: Korban Gempa di Bawean dan Tuban Terima Bantuan

Perangkat dekontaminasi APD merupakan rancangan dari tim PPM yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Ubaya. Tim PPM yang terlibat dalam aksi nyata Ubaya For Indonesia yaitu Herman Susanto, S.T., M.Sc., Dr. Krisyanti Budipramana, S.Farm., M.Farm., Apt., Dr. Marisca Evalina Gondokesumo, S.H., M.H., S.Farm., M.Farm-Klin., Apt., Sunardi Tjandra, S.T., M.T., Vincent Kresna Aditama, Arif Sugiarto, Harda Grahita, Ivan Sunyoto, Samuel Eluzai Yedija, dan Xaverio Anggara Nugroho.

IMG_5528IMG_5528

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Karyono Segera Salurkan Bantuan 1.000 Baja Ringan ke Pulau Bawean

Herman Susanto selaku Ketua Tim PPM Ubaya menyampaikan jika PPM Tematik Covid-19 Ubaya ini berjudul “Pembuatan Perangkat Dekontaminasi APD Untuk Rumah Sakit Umum Daerah Blitar”.

“Program pengabdian kepada masyarakat ini didukung penuh dan didanai oleh LPPM Ubaya dalam membantu tenaga medis di rumah sakit umum daerah yang masih minim mendapatkan fasilitas penanganan COVID-19. Kami berusaha untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit sesuai kondisi riil yang dibutuhkan. Tentunya agar bermanfaat dan dapat digunakan dengan baik oleh tenaga medis,” ungkap Herman Susanto.

Baca Juga: Pasukan Tambahan Dikirim Bantu Penanganan Bencana di Bawean

“Semoga melalui pengabdian masyarakat ini kami dapat menginspirasi banyak orang untuk saling peduli satu sama lain sekaligus membantu selama masa pandemi. Kami juga berharap alat yang kami buat bisa terus dikembangkan, tidak hanya difungsikan saat COVID-19 saja tetapi dapat digunakan seterusnya untuk sterilisasi APD di rumah sakit,” pungkas Herman. mbi

 

Editor : Mariana Setiawati

BERITA TERBARU