Undika Gelar Pameran Kolaborasi Offline dan Online 3 Museum

Pengunjung melihat koleksi mesin ketik saat pameran Museum Teknoform di Gedung Serbaguna, Universitas Dinamika, Surabaya, Jawa Timur, Senin (21/9).SP/Patrik Cahyo

SURABAYAPAGI, Surabaya - Universitas Dinamika (Undika) menggelar pameran Museum Satu Ruang yang berlangsung pada tanggal 21 - 25 September 2020 yang di pamerkan di Ruang Serbaguna, Universitas Dinamika, Surabaya, Senin (21/9). Kegiatan ini mengandeng tiga museum, yakni Museum Teknoform, Museum Blockbuster, Museum Huruf Jember dalam satu ruang.

Kepala Musuem Teknoform, Ryan Adi Djauhari menyampaikan pameran yang diselenggarakan di Serbaguna Undika dengan memajang beberapa koleksi dari tiga museum tersebut.

“Jadi ada kolaborasi koleksi antar museum, kami akan menampilkan secara online dalam bentuk vlog, virutual tour dan video 360,” kata Ryan.

Ia juga menjelaskan pihaknya akan melakukan diskusi interaktif dengan perwakilan museum secara live. Agar pengunjung virtual bisa mengenal koleksi yang dipajang pada pameran Museum Satu Ruang.

Pameran_Kolab_3_Museum_Undika_Patrik_(1)

Masyarakat nantinya bisa berkunjung ke pameran, namun harus sesuai dengan protokol kesehatan, sekaligus pembatasan pengunjung yang dibagi menjadi 3 kloter, dalam satu kloter minimal 10 orang. Nantinya pengunjung juga dilarang untuk menyentuh koleksi museum, agar tidak terjadi penularan Covid-19 melalui benda.

Kepala museum Kabag PR Undika ini berharap masyarakat berminat melihat pameran ini, baik secara online maupun offline. Karena banyak karena pengetahuan baru dan menarik yang diperoleh.

“Selain menambah wawasan tentang sejarah koleksi museum, pengunjung bisa berswafoto pada koleksi yang dipajang dipameran,” kata dia.

Dengan adanya pameran museum ini, kami juga berharap bisa memberikan suasana baik dan hiburan bagi warga kota Surabaya, agar tidak jenuh dengan keadaan pandemi sekaligus memberikan edukasi tentang museum.

Dalam pameran museum tersebut universitas Dinamika menggandeng 3 museum yaitu Museum Huruf Jember, Museum Blockbluster dan dari Undika menyuguhkah museum Tekno Undika.

Museum Huruf Jember yang menampilkan khusus yang terdiri dari berbagai macam koleksi aksara/ huruf/ dan font yang ada di nusantara, maupun dunia. Beberapa barang yang dipamerkan meliputi Heroglif Mesir, Pallawa Nusantara, Cuneiform Sumeria.

Pameran_Kolab_3_Museum_Undika_Patrik_(5)

Selain itu, Teknoform Undika memberikan tampilan berupa alat-alat teknologi dan informasi dari masa lalu hingga masa sekarang. Beberapa koleksi yang dipamerkan meliputi Mesin Ketik, Alat tulis dari masa ke masa, media penyimpanan, dan lainnya.

Disamping itu, Koordinator Marketing dan Event Blockbuster menyampaikan museum Blockbuster terletak di kawasan Kenjeran. Museum Blockbuster yang berada di Surabaya ini merupakan museum yang menampilkan koleksi action figure, live action diorama, statue, movie props, memorabilla hingga life size statue. Musuem ini mengusung tema pop culture terbesar, terlengkap dan pertama di Indonesia.

“Koleksi yang kami pamerkan dalam Satu Ruang meliputi infinity dauntlet life size replica, Thanos statue, dan karakter hero lainnya. Kami memang mencoba mengambil satu item-item seperti dioramanya, karakter heronya, dan juga propertinya,” ungkap Febri.

Ia berharap stigma bisa berubah, bahwa karakter-karakter seperti ini bukan hanya sekedar mainan, tapi sebagai media edukasi dalam bidang perfilman. Pat

Editor : Mariana Setiawati