Usai Kursus Pelatih Lisensi D, PSSI Jatim Gelar Kursus Pelatih Lisensi C Khusus Eks Pemain Timnas

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 04 Nov 2022 12:51 WIB

Usai Kursus Pelatih Lisensi D, PSSI Jatim Gelar Kursus Pelatih Lisensi C Khusus Eks Pemain Timnas

i

Sekretaris Jenderal Asprov PSSI Jatim Dyan Puspito Rini.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya – Usai membuka pendaftaran kursus pelatih lisensi D, Asosiasi Provinsi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Jawa Timur (Asprov PSSI Jatim) saat ini membuka pendaftaran kursus pelatih lisensi C khusus Eks Timnas Indonesia.

Sekretaris Jenderal Asprov PSSI Jatim Dyan Puspito Rini menyatakan bahwa kursus tersebut diselenggarakan sebagai wadah mantan pemain Timnas yang ingin menjadi pelatih.

Baca Juga: Anggaran Minim, Tim Sepak Bola Jatim Terancam Absen PON XXI 2024

“Untuk menyemangati para mantan pemain Timnas yang belum punya sertifikat dan ingin tetap bekerja di bidang sepak bola, khususnya dalam kepelatihan, untuk mengabdikan ilmunya,” kata perempuan yang akrab disapa Ririn itu.

Lebih lanjut, Ririn menambahkan bahwa khusus untuk pemain yang pernah membela timnas akan langsung berada di lisensi C sehingga tidak perlu melalui kursus pelatih lisensi D.

Kendati demikian, dalam pelatihan itu ditegaskan bahwa para pemain timnas yang mengikuti kursus akan mendapat tugas tambahan dari instruktur.

Baca Juga: PSSI Jatim Ingin Gelar Pertandingan Pra Musim Sebelum Liga

“Eks Timnas langsung ke level C, tetapi mereka ada tugas tambahan biasanya dari instruktur sebelum melakukan pelatihan dan sesudah pelatihan,” ujarnya.

PSSI Pusat akan menunjuk langsung instruktur dan beserta asistennya yang akan melatih dan memberi materi dalam kursus tersebut.

Adapun satu kelas kursus pelatih sepak bola lisensi C itu memiliki kuota maksimal berjumlah 30 orang. Pendaftaran kursus itu sendiri telah dibuka sejak Rabu (2/11/2022) dan akan ditutup saatkuota terpenuhi.

Baca Juga: Sepak Bola Berduka, PSSI Jatim Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Sementara mengenai tempat pelatihan, rencananya akan dilaksanakan di Malang. Namun, tempat spesifiknya masih dalam tahap pemastian.

Dalam kesempatan itu Ririn berharap program itu dapat memberi pengetahuan tentang kepelatihan kepada eks pemain timnas yang ingin menjadi pelatih. Sehingga, nantinya akan semakin bagus dalam menjalankan tugasnya. Mengingat, mereka telah memiliki jam terbang yang tinggi dalam dunia sepak bola. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU