Wagub Emil: 7% Persen Perekonomian ASEAN Berasal dari Jatim

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 08 Feb 2023 10:11 WIB

Wagub Emil: 7% Persen Perekonomian ASEAN Berasal dari Jatim

i

Wagub Emil Elestianto Dardak saat menghadiri acara silaturahmi para tokoh Jawa Timur di Gedung Satoria Tower Surabaya, Minggu (5/2/2023).

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim) Emil Elestianto Dardak mengungkapkan bahwa kondisi perekonomian di Jatim semakin membaik. Menurut Emil, Hal tersebut terlihat dari hasil survey dalam acara pertemuan perwakilan negara-negara ASEAN di ibu kota Kamboja, Phnom Phen pada Desember lalu.

Dalam pertemuan tersebut, dijelaskan jika 7 persen perekonomian ASEAN berasal dari Jatim.

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Ajak Kembali Semangat Bekerja dan Maksimalkan Pelayanan untuk Masyarakat

’’Di dalam pertemuan tersebut, muncul hasil survei yang menyebutkan 7 persen perputaran ekonomi di negara-negara ASEAN ada di Jatim,” kata Emil dalam acara silaturahmi para tokoh di Jawa Timur di Gedung Satoria Tower, Surabaya, Minggu (5/2/2023).

“Intinya Jawa Timur menyumbang perekonomian terbesar kedua di Indonesia. Sumbangsih Jatim adalah seperenam di perekonomian terbesar kedua di Indonesia, dan Indonesia perekonomiannya terbesar di Asia Tenggara,” imbuhnya.

Emil menuturkan, data tersebut merupakan hasil kerja sama dari banyak pihak yang berperan dalam mewujudkan iklim usaha yang kondusif.

“Termasuk jajaran forkopimda dan TNI-Polri yang terus menjaga situasi tetap aman dan nyaman untuk berusaha. Ibu Gubernur menyampaikan terima kasih,” ujarnya.

Baca Juga: Pemprov Jatim Buka Rekrutmen CASN, 5.200 Formasi

Dengan melihat proyeksi Indonesia akan menjadi negara empat besar di ASEAN pada tahun 2040, orang nomor dua di Jawa Timur itu terdorong untuk menjadikan Jatim sebagai pintu gerbang perekonomian di kawasan Asia Tenggara.

"Indonesia pada tahun 2040 akan menjadi negara empat besar di organisasi geopolitik dan ekonomi kawasan Asia Tenggara itu. Setiap bertemu perwakilan dari negara asing, saya acapkali mengatakan, mari menjadikan Jatim sebagai pintu gerbang menuju ASEAN. Caranya dengan merebut pasar-pasar ASEAN," terangnya.

Ia pun meyakini Jatim mampu merebut pasar di negara-negara ASEAN. Menurutnya, momen ini adalah saat yang tepat untuk menjajaki pasar negara-negara ASEAN.

Baca Juga: 217 Pos Kesehatan Tersebar di 35 Kabupaten/Kota Jatim Selama Musim Mudik Lebaran

Maka dari itu, Emil menegaskan Pemprov Jatim berusaha membenahi infrastruktur semaksimal mungkin melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo, Tengger - Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.

"Kami mendorong pembangunan kawasan industri. Jalan tol nyambung sampai Solo, Probolinggo dan Malang. Lalu ada pelebaran jalan yang akan dilakukan dari arah Surabaya ke Manyar, Gresik. Diharapkan seluruh pembangunan ini dapat meningkatkan daya saing infrastruktur," ujarnya.

Untuk diketahui, turut hadir sederet tokoh, pejabat, dan pengusaha dalam silaturahmi sekaligus peresmian gedung Satoria Tower. Selain panglima TNI, hadir Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono. Dari kalangan pengusaha, ada perwakilan dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Jatim serta Perhimpunan Indonesia-Tionghoa (INTI). sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU