Yuhronur: Ciptakan Karakter Anak Lewat Membaca Buku

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 17 Mei 2022 16:12 WIB

Yuhronur: Ciptakan Karakter Anak Lewat Membaca Buku

i

Bupati saat membuka workshop di Arsipus. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Karakter anak bisa dibentuk salah satunya melalui membaca buku. Karena itu orang tua harus terus bersemangat membiasakan anak gemar membaca sejak dini, sehingga dapat membentuk karakter kuat generasi emas Lamongan.

Hal itu disampaikan oleh bupati Yuhronur Efendi, saat membuka  Workshop  Mendongeng dan Membaca Nyaring (Read Aloud)  di Aula Cendekia Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Lamongan, Selasa (17/5/2022), sekaligus Bertepatan dengan Peringatan Hari Buku Nasional tahun 2022.

Baca Juga: Kupatan Tanjung Kodok, Lestarikan Tradisi dan Promosi Wisata Lamongan

Disebutkan olehnya, kenapa dirinya mendorong anak-anak untuk terus membaca, karena buku adalah jendela dunia, dimana semua orang bisa melihat isi dunia tanpa melakukan perjalanan, hanya cukup membaca sebuah halaman. Begitulah adagium yang sering di dengar dan disematkan tentang kekuatan membaca.

Di Hadapan seluruh peserta workshop, Bupati Yes menceritakan kisah kecilnya yang sangat hobi membaca buku. Menurutnya, dengan membiasakan membaca buku sejak dini dapat menciptakan karakter kuat pada diri seseorang, termasuk yang membawanya hingga pada posisi sekarang menjadi orang nomor satu di Lamongan.

“Sejak kecil saya senang membaca. Membaca buku apa saja, buku sains, buku biografi tokoh-tokoh penting dan berpengaruh, buku sastra, buku cerita, novel, dongeng semua saya membacanya. Dan saya yakin pengetahuan inilah yang mengakumulasi diri saya. Bahkan saya bukan siapa-siapa tanpa membaca,” kisahnya.

Diceritakan lebih lanjut oleh Bupati yang gemar membaca tersebut, untuk menumbuhkan minat baca pada anak-anak, beliau membiasakan membacakan dongeng kepada anak-anaknya.

Bahkan tidak hanya memberi pengalaman imajinasi dan membuka cakrawala pengetahuan, lewat bercerita/mendongeng akan semakin mendekatkan hubungan emosional antara orang tua dan anak.

Untuk itu, Bupati mengajak seluruh orang tua serta para pendidik untuk terus bersemangat membiasakan anak gemar membaca sejak dini, sehingga dapat membentuk karakter kuat generasi emas Lamongan.

Baca Juga: Hari Pertama Masuk, Layanan Publik Lamongan Mulai Beroperasi

“Mari terus semangat menggalakkan gerakan Lamongan membaca menjadi sesuatu yang beda. Agar virus membaca, kegemaran anak membaca menjadi bekal generasi muda kita menjadi generasi yang baik (berakhlak), sehat, serta cerdas jiwa dan raganya,”terangnya.

 

Senada dengan bupati, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti Zubaidah mengungkapkan, dalam meningkatkan minat baca, pihaknya telah melakukan serangkaian upaya diantaranya program rutin Celengan (Cerita online Lamongan) yang dilakukan melalui saluran youtube dan sosial media Perpusda Lamongan serta Celengan roadshow.

“Kami terus meningkatkan program tersebut dengan menghadirkan guru dari PAUD, TK,SD/MI untuk belajar bersama meningkatkan kualitas mendongeng dan membaca nyaring kepada anak-anak. Ini bagian tugas kami dalam berupaya agar minat baca buku masyarakat semakin meningkat,” tuturnya.

Baca Juga: Atasan dan Bawahan Ini Saling Berhadapan, "Partai" ASN Akhirnya Terbelah

Berdasarkan data BPS tingkat kegemaran membaca masyarakat Kabupaten Lamongan tahun 2021 berada di level  70,90 atau termasuk kategori tinggi. 

Bahkan untuk memunculkan jiwa kompetisi dan semakin meningkatkan  kegemaran membaca generasi emas Lamongan, Dinas Arpus Lamongan akan menggelar lomba berturut ringkas tingkat SD/MI se-Kabupaten Lamongan yang telah dibuka pendaftarannya hingga tanggal 22 Mei mendatang.

Kegiatan bertema, Bersama Literasi Mewujudkan Kejayaan Lamongan yang Berkeadilan tersebut turut menghadirkan Bunda Inge Ariani Safitri (Pendongeng) dan Rindrah Kartiningsih sebagai narasumber. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU