SURABAYAPAGI.COM, Kediri- Taman kota menjadi salah satu tempat favorit warga kota Kediri untuk menghabiskan liburan akhir pekan, baik bersama keluarga ataupun teman-teman.
Di akhir pekan dan hari libur, sejumlah taman seperti Taman Sekartaji dan Taman Brantas tampak dipadati oleh pengunjung. Namun sambil menikmati kesejukan taman, pengunjung juga diminta untuk selalu menjaga kebersihan.
Baca juga: Dorong Sekolah Raih Predikat Adiwiyata, DLHKP Kota Kediri Dampingi Sekolah Lakukan Persiapan
Selama ini masih ditemui masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Untuk Taman Sekartaji, DLHKP Kota Kediri sendiri sudah menyiapkan lebih dari sepuluh titik tempat sampah, agar masyarakat bisa lebih disiplin membuang sampah pada tempatnya
Karena itu, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan perlu ditingkatkan.
“Kadang masih ada pengunjung yang membuang sampah sembarangan dan menginjak tanaman,” ujar Kabid Pengendalian Lingkungan Hidup DLHKP Kota Kediri Candra Maharanto. Selasa (25/10/2023).
Dengan tempat sampah sudah disediakan di berbagai sudut, pengunjung diharapkan lebih sadar diri untuk menjaga kebersihan.
Baca juga: Pasca Kota Kediri Bersholawat, DLHKP Pastikan Stadion Brawijaya Bisa Digunakan Pertandingan Liga 1
“Di setiap sudut ada tempat sampah. Di spot spot tempat duduk sudah kita siapkan. Jadi seharusnya lebih mudah untuk buang sampah pada tempatnya,”tambahnya.
Candra juga mengingatkan pengunjung Taman Sekartaji, untuk tidak berenang atau bermain air di kolam yang ada di taman tersebut. Pasalnya kolam itu merupakan tempat untuk memelihara ikan hias, yang mempercantik taman.
“Bukan kolam untuk mandi, tapi untuk Ikan,” tuturnya.
Baca juga: Pasca Kota Kediri Bersholawat, DLHKP Pastikan Stadion Brawijaya Bisa Digunakan Pertandingan Liga 1
Di akhir pekan dan hari libur nasional, menurut Candra jumlah pengunjung meningkat drastis. Karena itu diharapkan pengunjung harus tetap menjaga kebersihan, agar taman tetap nyaman untuk dinikmati.
“Bisa meningkat tiga kali lipat. Kalau hari biasa perhari sekitar 300 – 400 pengunjung, kalau hari libur nasional dan Minggu bisa lebih dari itu,” tutupnya. Can
Editor : Redaksi