SURABAYAPAGI.com, Mojokerto - Pemkot Mojokerto memastikan kembali mengusulkan pengadaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) untuk jabatan fungsional guru di tahun 2023. Formasi jabatan guru mata pelajaran (mapel) mendominasi dari 49 formasi tenaga pendidik yang terakomodir.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Mojokerto Febri Emayanti menyatakan, dari 49 formasi guru yang tertampung dalam daftar usulan pengadaan P3K tahun 2023 tidak dilakukan berdasarkan sistem prioritas. Menurutnya, seluruh formasi guru di sekolah negeri sama-sama memiliki peran penting untuk keberlangsungan kegiatan belajar mengajar. ’’Tidak ada, semuanya prioritas dan penting,’’ ungkapnya, Rabu (10/05/2023).
Baca Juga: Insiden RS Gatoel Kota Mojokerto Terbakar: 3 Petugas Internal Luka-luka, Pelayanan di Tutup
Sebab, kata dia, Dikbud Kota Mojokerto sedianya mengusulkan berdasarkan kebutuhan formasi tenaga pendidik. Berdasarkan surat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto Nomor 800.1.2.1/13119/417.501/2023 perihal Usulan Formasi P3K Guru Tahun 2023, jumlah yang diusulkan sebanyak 99 formasi. Baik untuk jenjang SD maupun SMP negeri. ’’Kita mengajukan 99 (formasi), karena semuanya dibutuhkan,’’ imbuhnya.
Namun, dari jumlah usulan tersebut hanya 49 formasi yang bisa diakomodir pada sistem aplikasi sistem informasi pemetaan guru P3K. Dari jumlah tersebut, sebanyak 71 persen merupakan formasi untuk guru mapel di jenjang SMP negeri. Sedangkan untuk guru kelas di jenjang SD negeri sebanyak 29 persen.
Baca Juga: Sukses Kendalikan Inflasi, Pj Wali Kota Ali Kuncoro Kebut Peresmian Pracangan TPID
Febri mengaku belum bisa menyebutkan terkait jenis mapel yang paling banyak masuk dalam usulan P3K. Karena rincian kebutuhan formasi tenaga pendidik tersebut tengah diproses Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Mojokerto untuk diusulkan pengadaan P3K tahun 2023 di lingkungan Pemkot Mojokerto melalui aplikasi e-formasi. ’’Jadi, yang tahu lengkap mapel apa saja di BKPSDM,’’ sebutnya.
Di samping itu, mulai tahun ini Dikbud Kota Mojokerto juga telah dipastikan mendapat tambahan tenaga pendidik dari hasil seleksi P3K tahun 2022. Total ada 131 peserta yang telah dinyatakan lulus dan berhak mengisi kursi jabatan fungsional guru di SD dan SMP negeri.
Baca Juga: Tanam Tabebuya di Area Kolam Retensi, Pj Wali Kota: Sedekah Oksigen di Hari Sejuta Pohon
Saat ini, calon P3K guru telah memasuki tahap pengisian daftar riwayat hidup yang berlangsung sejak 15 April hingga 4 Mei. Mulai 28 April, proses pengusulan penetapan nomor induk P3K juga telah digulirkan sampai dengan 22 Mei nanti. Dwi
Editor : Desy Ayu
