SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Okupansi hotel di Singapura selama rangkaian konser Coldplay di Januari 2024 mengalami peningkatan sebesar 8,7 kali lipat. Diketahui, lonjakan ini paling banyak berasal dari para penonton Indonesia dan Malaysia, negara tetangganya.
Peningkatan yang signifikan ini sejalan dengan peluncuran tiket untuk rangkaian konser Coldplay yang berlangsung selama enam hari. Hal ini jelas sangat dinanti-nantikan, menunjukkan besarnya pengaruh musik sebagai alasan utama orang-orang melakukan perjalanan.
Baca Juga: Meski Didemo, Konser Coldplay Meriah
Enric Casals, Regional Associate Vice President Agoda untuk Southeast Asia mengatakan, dengan konser yang terdiri dari enam show, Singapura akan menjadi perhentian utama di Asia selama tur Coldplay yang bertajuk 'Music of the Spheres World Tour' ini.
"Musik menginspirasi passion banyak orang, dan para penggemar yang berdedikasi ini sungguh luar biasa karena mereka akan melakukan perjalanan jauh demi menyaksikan konser idolanya secara langsung," ujarnya, Minggu (25/06/2023).
Enric melanjutkan, lonjakan pemesanan akomodasi ini merupakan bukti dari daya tarik yang sangat luar biasa dari pengalaman menonton konser musik live. "Ini menunjukkan dampak besarnya terhadap keputusan untuk melakukan perjalanan," lanjut Enric.
Baca Juga: Konser Coldplay di Singapura Digelar 23-30 Januari 2024, Lebih Lama dan Harga Tiket Murah
Kenaikan pencarian tertinggi (untuk perjalanan ke Singapura), diantaranya: Indonesia, Malaysia, Filipina, Brunei, Amerika Serikat, Thailand, Sri Lanka, Hong Kong, Tiongkok dan Australia.
Sebagai informasi, konser Coldplay di Singapura yang digelar selama enam hari lamanya memang sangat dinantikan para penggemarnya. Terlebih dari Indonesia. Hal ini lantaran penyelenggaraan konser Coldplay yang akan datang di Indonesia, para calon penonton banyak yang mengeluhkan susahnya saat mendapatkan tiket. Para fans Coldplay mengeluh banyak kalah oleh calo tiket.
Baca Juga: Puteri Indonesia Lycie Jadi Calo Tiket Konser Coldplay, Sandiaga Uno: Harus Disanksi Secara Hukum
Kesulitan mendapatkan tiket ini bahkan membuat mereka harus "war" saat proses antre membeli tiket sejak kali pertama dibuka. War tiket sendiri muncul belakangan di kalangan pecinta konser musik setelah era digital membuat banyak orang, termasuk yang tidak ingin menonton konser jadi bisa ikut mengakses pembelian yang secara kuantitas ada batasannya.
Diketahui, Coldplay bakal menggelar konser perdananya di Jakarta pada 15 November 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat. Adapun promotor konser adalah PK Entertainment dan Third Eye Management.
Sementara di Singapura, band yang digawangi oleh Chris Martin sebagai vokalis tersebut akan menggelar konser selama enam hari. Singapore National Stadium akan menjadi arena konser yang akan digelar pada 23, 24, 26, 27, 30, dan 31 Januari 2024. dsy
Editor : Desy Ayu
