SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, dikabarkan kelelahan dan dirawat di rumah sakit sejak Kamis (05/10/2023).
Hal tersebut diungkap Juru Bicara Kemenko Marves, Jodi Mahardi, yang mengatakan bahwa Menko Marves Luhut B.Pandjaitan sebelumnya diminta untuk beristirahat total (bedrest) sesuai anjuran dokter. Hal ini untuk mempercepat pemulihan kesehatannya.
Baca Juga: Tom Lembong Warning Luhut: Jangan Banyak Omong!
"Berdasarkan anjuran dokter, beliau diminta untuk melakukan bedrest guna mempercepat pemulihan kesehatannya,” kata Jodi, Senin (09/10/2023).
Ia juga memohon dukungan dan doa masyarakat agar Menko Marves Luhut Pandjaitan dapat segera pulih. “Kami mohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat agar Pak Luhut segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala. Terima kasih ada perhatian dan doanya,” ujar Jodi.
Kini, kondisi Luhut sudah mulai membaik dan sedang dalam proses pemulihan. "Pak Luhut keadaannya sudah membaik. Sedang proses pemulihan," kata Jodi. Namun, Jodi belum menjawab apakah Luhut masih ada di rumah sakit atau sudah pulang ke rumahnya.
Luhut, Dikenal Menteri Si Paling Banyak Tugas Negara: I Just Do It
Luhut memang banyak dipercaya memegang banyak tugas selama masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mengaku sering banyak komentar mengenai hal tersebut.
Luhut pun mengatakan, tidak keberatan dengan sederet tugas-tugas yang diberikan Presiden Jokowi terhadapnya. Menurutnya, yang terpenting tugas tersebut berdasarkan untuk kepentingan bangsa dan negara.
Baca Juga: Jubir Luhut Bereaksi, Bosnya Dituding Jenderal Mencla-mencle
“Jadi, tentang semua keputusan yang telah membentuk saya hingga hari ini, selama 9 tahun terakhir. Selama saya tak memiliki konflik kepentingan, let me repeat, selama saya tak memiliki konflik kepentingan, I just do it,” kata Luhut.
Di sisi lain, Luhut sering kali menghiraukan komentar miring tentangnya yang disebut sebagai Menteri yang paling banyak tugas dari Jokowi.
“Jadi orang mau ngomong apa saja, ya, saya anggap (lewat) begitu saja. Istri saya suka ngeluh, dia bilang begini-begitu. Saya bilang, kamu tahu kan saya enggak lakukan. Jangan baca itu medsos terlalu banyak, jadi sakit kamu,” ujarnya.
Sementara itu, Luhut terakhir muncul di publik saat mendampingi Presiden Jokowi meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Senin (02/10/2023).
Baca Juga: Perseteruan Opung Luhut vs Cak Imin, Diungkap di Jogja
Adapun pada Kamis (05/10/2023), Luhut seharusnya dijadwalkan meluncurkan Kendaraan Listrik AstraZeneca dan Penandatanganan Nota Kesepahaman di Kemenko Marves. Agenda tersebut kemudian dibatalkan. Pada Kamis pekan lalu (28/09/2023), Luhut muncul dalam peluncuran bukunya untuk memperingati ulang tahun ke-76.
Disisi lain, Luhut juga memuji sosok Jokowi sebagai figur pemimpin bangsa yang sederhana, berani, dan penuh tanggung jawab. Menurutnya, generasi muda bisa menjadikan Jokowi sebagai contoh.
“Kita beruntung ada Pak Jokowi. Sangat sederhana dan sangat berani, juga memberikan payung pada anak buahnya. Itu contoh kesederhanaan, kalian harus belajar seperti ini,” katanya. jk-02/dsy
Editor : Desy Ayu
