Gonjang-ganjing, Gaji Radja Nainggolan di Liga 1

Radja Nainggolan saat berbincang dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir ketika ditunjuk sebagai duta Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia, awal November 2023 lalu.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Mantan pemain Timnas Belgia, Radja Nainggolan yang sudah dipastikan memperkuat Bhayangkara FC sampai BRI Liga 1 2023/2024 selesai, gajinya masih gonjang ganjing.

Dengan CV mentereng Radja Nainggolan, berapa gaji yang ditawarkan oleh Bhayangkara FC? Tentu tidak akan murah. Sebab, dilansir dari Salary Sport, gaji Radja Nainggolan ketika memperkuat klub Belgia, Antwerp, pada 2022 adalah 33 ribu poundsterling alias Rp 648,9 juta per pekan.

COO Bhayangkara, FC Sumardji, sampai Kamis malam (30/11) belum mau dana yang digelontorkan ke eks bintang AS Roma dan Inter Milan itu. "Radja Nainggolan dikontrak sampai musim ini selesai," kata COO Bhayangkara FC Sumardji, Kamis (30/11/2023).

Menurut COO Bhayangkara FC, Sumardji, eks bintang AS Roma dan Inter Milan itu dikontrak dengan durasi singkat yakni hingga Liga 1 musim 2023/2024.

dilansir dari Salary Sport, gaji Radja Nainggolan ketika memperkuat klub Belgia, Antwerp, pada 2022 adalah 33 ribu poundsterling alias Rp 648,9 juta per pekan.

Setelah bergabung dengan Bhayangkara FC, bisa jadi angka tersebut akan menjadi patokan. Bisa saja, Radja Nainggolan bakal menjadi pemain termahal di Liga Indonesia.

Harga Pasarannya Menurun

Lantas berapa nilai kontrak mantan bintang AS Roma tersebut. Dilansir dari transfermarkt, harga pasaran Radja Nainggolan saat ini mencapai Rp 8,69 miliar.

Harga pasaran tersebut tentu menurun jauh dibanding pada masa puncak karir Radja Nainggolan di AS Roma dimana nilai pasar tertinggi menurut transfermarkt tahun 2017/2018 harga pasaran pemain 35 tahun itu mencapai Rp 782,17 miliar

Digaji Rp2,87 miliar/Minggu

Angka tersebut diperkirakan tidak berubah banyak ketika Radja Nainggolan membela klub kasta kedua Italia, SPAL. Nah, kini setelah bergabung dengan Bhayangkara FC, tampaknya angka tersebut akan menjadi patokan. Bisa saja, Radja Nainggolan bakal menjadi pemain termahal di Liga Indonesia.

Radja, pernah digaji 146 ribu pounds atau sekira Rp2,87 miliar per minggu. Mengutip dari Salary Sport, Radja Nainggolan menerima nominal ini ketika memperkuat Inter Milan pada 2020. Sekarang yang jadi pertanyaan, apakah nominal di atas, juga diterima Radja Nainggolan bersama Bhayangkara FC di Liga 1 2023-2024?

Radja Status Free Transfer

Radja Nainggolan dikonfirmasi akan bergabung dengan The Guardians –julukan Bhayangkara FC- di sisa putaran kedua Liga 1 2023-2024. Kabar ini disampaikan Chief Operating Officer Bhayangkara FC, Sumardji, saat dikonfirmasi MNC Portal Indonesia, Rabu 29 November 2023.

Radja sendiri berstatus free transfer setelah kontraknya bersama tim Serie C Italia, SPAL 2013, berakhir pada 1 Juli lalu.

Saat ini tim asuhan Mario Gomez tersebut berada di juru kunci klasemen atau peringkat ke-18 dengan torehan sepuluh poin dari 20 pertandingan.

Sejauh ini, Bhayangkara baru meraih satu kemenangan, 7 kali imbang, dan menelan 12 kali kekalahan.

Dengan sisa 14 pertandingan di kompetisi Liga 1, kehadiran Radja diharapkan mampu mendongkrak performa tim dan meraih poin demi poin.

Kejutan Dilakukan Bhayangkara

Nainggolan menghabiskan kariernya dengan cukup lama di Negeri Pizza. Nainggolan pernah memperkuat AS Roma dan Inter Milan.

Radja Nainggolan bergabung ke Bhayangkara FC. Dia direkrut oleh Bhayangkara dengan misi lolos dari jerat degradasi.

Bergabungnya Nainggolan menjadi sebuah kejutan yang dilakukan Bhayangkara. Saat dikonfirmasi, pihak Bhayangkara tidak menepis bergabungnya Nainggolan ke skuadnya. Bhayangkara memang merekrut Nainggolan untuk menjalani sisa Liga 1 2023/24.

"Iya benar," kata COO Bhayangkara Sumardji saat dikonfirmasi wartawan soal perekrutan Nainggolan,

Di media sosial, Nainggolan juga telah mengindikasikan bakal gabung Bhayangkara. Akun resmi klub di Instagram sudah masuk dalam list yang diikuti oleh duta promosi Piala Dunia U-17 2023 itu.

Kronologi Gabung Bhayangkara

Sumardji mengatakan proses merekrut Radja Nainggolan cukup memakan waktu. Meski terkesan dadakan, Sumardji mengaku ada perbincangan cukup lama antara pihak Bhayangkara FC, Radja dan agen pemain asal Belgia itu.

"Jadi kami mengambil Radja Nainggolan itu prosesnya sebenarnya bukan ujug-ujug begitu. Prosesnya Radja Nainggolan sebagai ambassador Piala Dunia U-17, ketika itu kami berbincang-bincang, kebetulan ada agennya," ucap Sumardji di Jakarta, Kamis (30/11/2023).

"Kita juga ada agen yang berbicara antara agen ini. Waktu berjalan dan pada akhirnya menemui satu titik, satu titik kesepakatan dan akhirnya Radja juga mau datang walaupun kondisi Bhayangkara FC kondisinya boleh dikatakan saat ini ada di zona merah [degradasi]," kata Sumardji.

Setelah ada kesepakatan antara Bhayangkara FC dan pihak Radja Nainggolan, kemudian diputuskan tim juara Liga 1 2017 itu mengontrak gelandang 35 tahun itu hingga akhir musim ini.

"Jadi kesepakatan di awal kami komunikasi, baik itu awalnya antar-agen itu, menyelesaikan musim kompetisi Liga 1 di putaran kedua ini. Opsinya akan diperpanjang kalau posisi Bhayangkara itu boleh dikatakan masih bisa bertahan di Liga 1," ucap Sumardji.

Lebih lanjut Sumardji mengatakan Radja Nainggolan tidak masalah dengan status Bhayangkara FC yang saat ini sebagai tim juru kunci Liga 1. Radja, dikatakan Sumardji, berambisi membawa Bhayangkara FC keluar dari zona degradasi.

"Ketika pertama diajak bicara yang kita sampaikan yaitu kondisi riil Bhayangkara, dan Radja menyambut baik. Dia bilang, 'Oh tidak masalah, justru saya ingin membantu Bhayangkara supaya bisa terlepas dari situasi sulit'. Itu kata-kata yang saya ingat sehingga kami semua sepakat di tim kepelatihan itu tertarik. Cuma saya tidak tahu pasti apa pertimbangan dia mau," ujar Sumardji.

Sudah Tanda Tangan Kontrak

Sumardji mengatakan Radja sudah melakukan tanda tangan kontrak dengan Bhayangkara FC akhir pekan lalu. Selain itu klub juara Liga 1 2017 itu juga sudah mendaftarkan nama Radja ke pihak PT. Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1.

"Kalau tanda tangan kontrak sudah. Suratnya semalam [Selasa malam] sudah diurus semua, sudah masuk LIB semua. Tapi saya tidak tahu prosesnya bagaimana sekarang. Kalau kontraknya kemarin sudah, karena kemarin [Selasa] kan batas akhir pendaftaran. Tinggal LIB-nya," ujar Sumardji.

Disambut Antusias Pemain Bhayangkara

Sumardji juga menyebut seluruh pemain dan ofisial Bhayangkara FC sangat antusias mendengar kabar Radja Nainggolan resmi bergabung dengan tim berjuluk The Guardian itu.

"Situasi tim, kemarin malam kita makan sama-sama dengan anak-anak kumpul semua, baik itu tim pelatih, ofisial, para pemain semua lengkap, itu wah sangat senang sekali itu. Artinya membuat suasana baru di tim dan harapan kami semua, anak-anak juga, berharap Radja bisa menjadi pembeda," ucap Sumardji. n jk/erc/cr4/rmc

Editor : Moch Ilham