SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Aksi pencurian kendaraan bermotor kembali terjadi di Surabaya. Kali ini seorang pengusaha katering di Surabaya menjadi korban curanmor. Motor Honda Beat nopol L 6199 HU milik DIna Fitri Indah Lestari raib digondol maling saat diparkir di teras depan rumahnya pada Senin (13/9) dini hari.
Diduga maling tersebut berjumlah dua orang, aksi keduanya sempat terekam CCTV milik tetangga depan rumah korban. Terlihat, kedua bandit itu dengan mudah membuka gembok pagar dan akhirnya membawa kabur motor milik korban.
Baca juga: 11 Hari Operasional Haji, Embarkasi Surabaya Telah Berangkatkan 38 Kloter
Berdasarkan rekaman CCTV, petistiwa itu terjadi sekitar pukul 03.14 WIB, kedua pelaku datang secara berboncengan mengendarai motor jenis matik yang menjadi sarana aksi mereka.
Mereka tampak mengenakan setelan pakaian serba gelap berlengan panjang, bercelana panjang, dan memakai helm.
Keduanya membagi tugas. Satu orang pelaku yang memakai helm warna oranye, sebagai joki motor sarana aksi. Sedangkan satu orang pelaku lainnya yang berhelm warna hitam, menjadi eksekutor pencurian motor.
Korban Dina menduga, komplotan bandit yang menyatroni rumahnya itu, terbilang spesialis.
Mengingat, karakteristik pagar yang didesain dengan pengamanan maksimal. Ditambah lagi dengan gembok berukuran besar, ternyata masih tak mempan menghalau aksi para bandit.
Baca juga: Imigrasi Surabaya: 282 Anak WNI-WNA di Jatim Belum Pilih Kewarganegaraan
“Sepertinya ini pemain lama. Karena pagar rumah saya bukanya susah. Kalau dibuka selotnya, pasti bunyi,” kata Dina, (korban) saat dimintai keterangan melalui telfon seluler, Selasa (14/9/2021).
Dina menambahkan, bahwa sepeda motor miliknya yang raib itu biasanya ia gunakan untuk mengantar catering pesanan kepada kliennya.
“Sepeda motor itu baru saya beli cash seharga Rp 17,5 juta,” tambahnya.
Baca juga: Dishub Surabaya Sediakan Transaksi Cashless EDC dan Handheld di 7 Titik Parkir Tempat Khusus
Dina melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib, Polsek Wonocolo, untuk diproses hukum.
“Iya sudah saya laporkan ke polisi, saya berharap sepeda motor saya cepat ketemu,”pungkasnya.
Editor : Moch Ilham