SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Setelah menggelar vaksinasi drive thru, Polres Pelabuhan Tanjung Perak kembali melakukan terobosan untuk menghindari kerumunan saat vaksinasi.
Polres Pelabuhan Tanjung Perak meluncurkan program vaksinasi covid-19 yang disebut dengan home care vaksin.
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Gudang Percetakan di Surabaya Terbakar
Kegiatan ini mulai dijalankan Rabu (18/8/2021).
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Anton Elfrino Trisanto mengatakan, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, menggencarkan program vaksinasi covid-19 bagi seluruh masyarakat untuk mempercepat penanganan Covid 19 di Surabaya.
Salah satunya dengan cara mempermudah akses warga dalam mendapatkan vaksin tersebut.
Oleh karena itu, Polres Pelabuhan Tanjung Perak telah melakukan berbagai metode vaksinasi, termasuk menyediakan layanan home care.
"Untuk menjaring antusias masyarakat agar bersedia menjalani vaksinasi, Polres Pelabuhan Tanjung Perak membuat sebuah terobosan yang dinamakan program home care vaksin," jelas Anton, Rabu (18/8/2021).
Menurut Alumni Akpol 2002 itu, guna menunjang kelancaran home care vaksin , polisi telah menyiapkan satu unit mobil.
Baca Juga: Pembangunan Box Culvert Sebabkan Macet, Pemkot Surabaya Harap Warga Memahami Manfaat Jangka Panjang
“Jadi, bagi masyarakat yang sibuk atau tidak punya banyak waktu, program ini bisa dimanfaatkan. Selain itu juga menghindari kerumunan,” ujarnya.
Untuk dapat menikmati layanan ini, masyarakat cukup mendaftar melalui Babinkamtibmas yang berada di tiap-tiap kelurahan di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Setelah mendaftar nantinya akan diberitahu jadwal pelaksanaan vaksin yang bisa diikuti, termasuk lokasinya.
Untuk pelaksanaan hari pertama ini digelar di Jalan Nyamplungan, depan pintu masuk wilayah Ampel, yang diikuti sebanyak 60 orang.
Baca Juga: Eri Cahyadi - Armuji Daftarkan Diri ke PDI-P untuk Maju Jadi Bacawali-Bacawawali Surabaya
Kapolres menambahkan bahwa setiap harinya program home care vaksin ini menyediakan 100 dosis untuk masyarakat yang sama sekali belum divaksin atau vaksin pertama.
“Antusias masyarakat cukup tinggi. Terbukti hari pertama ini sudah ada 60 orang yang mengikuti vaksinasi,” pungkasnya.
Editor : Moch Ilham
