SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Bank Indonesia (BI) memberikan apresiasi dan penghargaan kepada PP Sunan Drajat Paciran Lamongan, Jawa Timur sebagai Pesantren Unggulan ISEF Award 2022, dalam pengembangan ekonomi Pesantren.
Penghargaan bergengsi tingkat nasional ini diberikan Bank Indonesia kepada PP Sunan Drajat pada Minggu (9/10/2022), dalam acara closing ceremony ISEF 2022, di Ruang Cendrawasih Jakarta Convention Center (JCC).
Baca Juga: Bidhumas Polda Jatim Sabet 2 Penghargaan dalam Rakernis Humas
Sebelum dinobatkan sebagai Champion of the Champion Pesantren Unggulan ISEF Award 2022, seperti disampaikan oleh Dr. H. Anas Al-Hifni, S.E.I., M.S.I, pimpinan Perekonomian PP Sunan Drajat yang menerima penghargaan menyebutkan, kalau ISEF Award ini adalah apresiasi BI untuk pengembangan ekonomi Pesantren.
"Jadi kompetisi ini adalah kompetisi yang diadakan BI, yang difokuskan di kategori pengembangan ekonomi pesantren, dan perekonomian PP Sunan Drajat bisa ikut serta, dan alhamdulillah bisa mendapat hasil terbaik," katanya.
Penghargaan ini sendiri tambah Gus Anas, diberikan PP Sunan Drajat melalui seleksi dan penjurian yang ketat. Dalam proses nya sebelumnya terdapat tiga pesantren unggulan dari perwakilan tiga wilayah yakni Kalimantan Timur (KTI), Sumatera dan Jawa dalam festival ekonomi syariah (FESyar) 2022.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Borong 6 Penghargaan di Top Bumd Awards 2024
"Dari hasil penjurian untuk tiga unggulan pesantren itu, akhirnya Alhamdulillah PP Sunan Drajat keluar sebagai champion of the champion Pesantren Unggulan ISEF Award 2022," ujar Gus Anas saat dihubungi surabayapagi.com disela-sela menerima penghargaan bergengsi tersebut.
Atas keberhasilan dan pencapaian itu kata Gus Anas, ia mengaku bersyukur hasil kerja keras stakeholders PP Sunan Drajat terkhusus untuk perekonomian Sunan Drajat dalam mengembangkan ekonomi keuangan syariah mendapatkan apresiasi dari BI.
Baca Juga: Gresik Raih Tiga Penghargaan Dalam Top BUMD Awards 2024
"Alhamdulillah ini semua adalah buat stakeholders PP Sunan Drajat terkhusus untuk perekonomian Sunan Drajat, semoga kedepan kita bisa menjadi lebih baik, dan memberikan kemandirian ekonomi untuk pondok pesantren amin ya rabb," ujar pria yang juga menjabat sebagai Ketua Koperasi Bisnis Sarekat Pesantren (KSBP) Jawa Timur ini menambahkan.
Seperti diketahui, PP Sunan Drajat selain mencetak santri bisa menguasai ilmu Iptek dan Imtaq, di pondok yang didirikan oleh KH. Abd Ghofur ini juga memiliki sejumlah bisnis dalam ikut membangkitkan dan mengembangkan ekonomi keuangan syariah, diantaranya BMT, Toserba, Rumah Makan di Malaysia, material pengurukan, pabrik dll. jir
Editor : Moch Ilham
