SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Kecelakaan maut yang melibatkan dua motor dan satu truk terjadi di Jalan Ahmad Yani Surabaya tepatnya di depan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada Sabtu (25/2/2023) pagi sekitar pukul 07.45 WIB.
Akibat kecelakaan tersebut, salah seorang pengemudi motor tewas di lokasi kejadian. Korban yang meninggal dunia diketahui bernama Dwi Indah Lestari (40) warga Margorukun 7/3 A, Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya.
Baca Juga: Teknologi Pendidikan UNESA Kembangkan Perpustakaan Digital di Sekolah Surabaya dan Sidoarjo
Sementara pengemudi lain yang bernama Erlang Kardyansyah Winata (25) warga Siwalankerto Utara 2/14-C, Kelurahan Siwalankerto, Kecamatan wonocolo Kota Surabaya mengalami indikasi dislokasi kaki bagian kiri
Plt Kepala BPBD Kota Surabaya Eddy Christijanto menerangkan bahwa peristiwa bermula saat kedua sepeda motor sama – sama melaju dari arah selatan menuju utara.
Motor yang dikendarai Dwi itu diduga menabrak motor yang dikendarai Erlang di depannya. Keduanya langsung terjatuh. Nahas bagi Dwi, tubuhnya masuk ke kolong truk yang dikendarai Erry Andriawan (41) warga Gubeng Klingsingan, Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng Kota Surabaya.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Siap Lanjutkan Program Prioritas di 2025
Saat itu, truk tengah melaju di belakang kedua motor itu. Dwi pun terlindas ban truk di bagian kepala sehingga tewas seketika di lokasi kejadian.
"Akhirnya terjatuh, satu korban masuk di kolong truk lalu terlindas hingga meninggal dunia. Sementara satu korban yang lain mengalami indikasi dislokasi kaki bagian kiri dan pengemudi truk mengalami syok," jelas Eddy, Sabtu (25/02/2023).
Baca Juga: Sambut Tahun Baru Masehi, China dan Islam
Dengan didampingi keluarga, korban kedua (Erlang) langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara dengan menggunakan ambulans dari TGC Selatan. Untuk korban Dwi dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Bhayangkara menggunakan ambulans PMI kota Surabaya.
Barang bukti berupa sepeda motor langsung diamankan oleh Unit Jajaran Laka Lantas Polrestabes Surabaya. ari
Editor : Redaksi
