Viral, Bocah SD Nangis Histeris Disiksa dan Dimasukkan Dalam Karung oleh Tantenya Sendiri

surabayapagi.com
Tangkapan layar, memperlihatkan bocah perempuan yang membawa jerigen penuh air di kawasan Tapanuli Utara, Sumatera Barat. SP/ Twitter (X) @Heraloebss

SURABAYAPAGI.com, Tapanuli - Baru-baru ini media sosial kembali dihebohkan dengan kasus penyiksaan setelah ramai kasus pembullyan. Terbaru, heboh video viral yang memperlihat seorang bocah yang diduga sedang disiksa di kawasan Tapanuli Utara, Sumatera Barat.

Video tersebut muncul di jagat maya lewat unggahan akun media sosial X @heraloebss. Dalam keterangan unggahan tersebut menjelaskan bahwa anak perempuan itu merupakan seorang yatim piatu yang duduk di bangku kelas 2 SD.

Baca juga: Kelahiran Ferrari 12Cilindri, Bermesin V12 Buas di Era Elektrifikasi

"Seorang Bocah Yatim Perempuan kelas 2 SD, setiap hari sering disiksa Tantenya dengan cara dimasukin ke dalam karung," keterangan unggahan akun X @heraloebss, dilihat Rabu (20/03/2024).

"Manduamas, Kabupaten Tapanuli Tengah Sumatera Utara," lanjutnya.

Baca juga: Tren Yamaha Mio Naik Daun, Banyak Dicari untuk Kebutuhan Restorasi

Dalam cuplikan video tersebut terlihat bocah perempuan sedang disiksa oleh tantenya sendiri usai membawa jerigen yang penuh berisi air. Lantas, bocah yang diketahui duduk di bangku kelas 2 SD itu pun menangis dengan kencang sembari berjalan dan mengangkat dua jerigen tersebut.

Selain itu, bocah tersebut juga terlihat jalan tanpa menggunakan alas kaki sama sekali. Sesekali, bocah itu berhenti sejenak dan meletakkan jeriken tersebut karena merasa tak kuat.

Selanjutnya, dalam video berikutnya juga turut memperlihatkan momen ketika bocah perempuan tersebut dimasukkan ke dalam karung hingga menangis histeris. Hal yang lebih miris lagi, tak ada satupun orang yang berusaha menghentikan aksi tersebut.

Baca juga: Jalani Upacara ‘Mepamit’ di Bali, Mahalini Diduga Login ke Agama Rizky Febian

Meski begitu, sejumlah sumber menyebutkan bahwa kasus tersebut sudah ditangani oleh kepolisian. Kini, terduga pelaku juga disebut sudah diamankan ke Polsek Manduamas lalu dibawa ke Polres Tapanuli Tengah.

Sementara itu, keterangan lainnya menyebutkan bahwa ibu sang anak diketahui sedang bekerja di Sibolga dan ayahnya sudah meninggal dunia. tpn-01/dsy

Editor : Desy Ayu

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru