Cakupan Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sampang Terus Genjot

surabayapagi.com
Vaksinasi covid-19 di Sampang terus digenjot. SP/Gan 

SURABAYAPAGI.COM, Sampang — Cakupan vaksinasi Covid-19 bagi semua kelompok warga di wilayah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur terus digenjot oleh Pemerintah daerah setempat, baik dosis pertama ataupun dosis kedua. Pasalnya, cakupannya dianggap masih rendah.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Pemkab Sampang per tanggal 3 November 2021  sebanyak 321.463 warganya yang sudah menjalani penyuntikan vaksin dengan dosis yang lengkap, sebanyak dua tahap.

Baca juga: Ketua KONI Menyerahkan Reward Peraih Medali

Jumlah tersebut masih sangat jauh dari target yang dituju, yakni sebanyak 740.927 jiwa.

“Cakupan vaksinasi dosis satu sebesar 29,45 persen atau setara dengan 218.188 jiwa, sementara untuk dosis kedua sebesar 13,94 persen atau setara dengan 103.275 jiwa,” papar Kepala Dinkes KB Kabupaten Sampang, dr Abdullah Najich, Kamis (04/11/2021).

Menurut Abdullah Najich secara terperinci catatan atas capaian vaksinasi tersebut terbagi menjadi beberapa kelompok sasaran, seperti tenaga kesehatan, petugas publik, warga lanjut usia (lansia), masyarakat umum, remaja, ibu hamil serta Disabilitas.

Hingga saat ini, sudah terdapat 3.138 tenaga kesehatan dan 17.791 lansia yang sudah menjalani vaksinasi, khususnya dosis pertama.

“Untuk masyarakat umum sebanyak 149.260 jiwa, petugas publik sebanyak 44.506 jiwa dan remaja mencapai sebanyak 3.493 jiwa,” katanya.

Baca juga: Ulama, Kyai, Santri Support H. Slamet Junaidi Dua Periode

Mengapa perlu vaksinasi? Menurut dia, selain untuk mempercepat kekebalan kelompok (herd immunity). Program vaksinasi sebagai langkah dan upaya Pemerintah untuk mencegah penyebaran serta penularan COVID-19.

“Namun untuk mencapai dan menuju langkah kekebalan ini, Pemerintah membutuhkan kerjasama semua pihak termasuk warga agar mau divaksin,” pintanya.

Untuk itu, pihaknya bersama para stakeholder dan lintas sektor bakal terus menggenjot percepatan vaksinasi untuk mencapai target demi terciptanya Herd Immunity hingga ke desa-desa.

Baca juga: Walaupun Rival Belum Muncul, Dukungan H Slamet Junaidi Melesat

“Oleh karena itu, kita lakukan beberapa langkah strategis. Serbuan vaksinasi pedesaan kita gencarkan dengan menggandeng seluruh bidan desa, para babinsa dan bhabinkamtibmas,” ujarnya.

“Kita lakukan jemput bola ke desa-desa. Selain itu, TNI-Polri juga terus membantu kami melakukan vaksinasi di sekolah-sekolah dan pondok pesantren,” ungkapnya. gan

 

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru