SURABAYA PAGI, Surabaya - Musim hujan mengakibatkan banyaknya pedagang kaki lima kesulitan dalam mencari pendapatan untuk kehidupan sehari-harinya.
Seperti yang terpantau di jalan raya kampus Unesa, tepatnya di depan Waduk Unesa pada Minggu (13/03/2022).
Salah satu Pedagang kerang pedas, Azilah (48), di kawasan itu berkeluh kesah jika omzet yang didapat akhir-akhir ini merosot dikarenakan curah hujan yang tak menentu.
“Pendapatan makin berkurang karena pandemi dan curah hujan yang tidak stabil, ditambah juga banyaknya pesaing,” ujar Azilah. Menurut Azilah, banyak pengendara motor yang mampir dan membeli tapi bukan di warung saya saja. Pada Minggu malam, baru ada 3 orang pembeli.
“Kemarin waktu hujan badai, hampir tidak ada pembeli satupun yang mampir. Ada yang mampir tapi cuma beli rokok dan berteduh saja,” ujarnya.
Dalam pantauan, memang banyak pedagang kaki lima yang berjualan di lokasi hingga saat ini hal yang ditakutkan adalah hujan lebat yang mempengaruhi usahanya turun omzet.feb
Editor : Redaksi