PAM Nyai Walidah Bagi Uang SPP Dan Paket Sembako Kepada Satri Binaannya

surabayapagi.com
Panti Asuhan Muhammadiyah (PAM) Nyai Walidah Dupak Bandarejo menyelenggarakan kegiatan pembagian uang SPP dan paket sembako. SP/ TYAN

SURABAYAPAGI.com, Surabaya -  Ditengah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, Panti Asuhan Muhammadiyah (PAM) Nyai Walidah Dupak Bandarejo tetap menyelenggarakan kegiatan pembagian uang SPP dan paket sembako kepada anak-anak binaan panti yang rutin tiap bulannya.

Kali ini Sabtu (05/09/2020) sore sebanyak 36 santri PAM Nyai Walidah yang masih bersekolah di tingkat SD sebanyak 14 anak, SMP 9 anak, dan SMA 13 yang tersebar di sekolah negeri maupun swasta mendapatkan bantuan uang SPP dari pihak panti.

Staff keuangan dan penanggung jawab pembiayaan pendidikan santri, Kustin Umariyati menyatakan bahwa setiap bulan nya pada Sabtu pertama atau Sabtu kedua pihak panti membagikan uang SPP dan sembako kepada santri binaannya.

"Alhamdulillah, Sabtu pertama di bulan ini kami bisa membagikan bantuan uang SPP sekolah dan paket sembako berupa 5 kg beras, 5 buah mie instan, dan 1 liter minyak goreng. Biasanya setiap kegiatan juga kita adakan kajian rutin tiap bulannya, namun karena masa pandemi Covid-19 ini kajian kita tiadakan dulu sampai pandemi berakhir", ungkap Kustin.

Moch. Yamin, selaku sarana dan prasarana (sarpras) PAM Nyai Walidah menambahkan bahwa pihak panti juga memberikan keterampilan kepada para santri yaitu menjahit, memasak, maupun ketrampilan lainya untuk menumbuhkan sikap mandiri anak.

"Untuk membantu orang tua yang anaknya putus sekolah atau anak yatim yang kehilangan ayah, ibu atau dua-duanya pihak panti membantu biaya SPP sekolah anak setiap bulannya. Sebelum pandemi kami juga memberikan santri kami uang saku dan transport pulang pergi sekolah. Selain itu santri juga kami bekali beragam jenis ketrampilan untuk menumbuhkan kemandirian anak sehingga kelak setelah dewasa dan keluar dari panti bisa berkarya dan bermanfaat bagi keluar, masyarakat, dan bangsa", pungkas Yamin. tyn

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru