Reog Singo Wibowo dan Orkes Keroncong Kurmunadi Tutup Acara Parade Oud Soerabaja

surabayapagi.com
Pertunjukan Reog Singo Wibowo di Alun - alun Kota Surabaya, Minggu (18/9/2022). SP: Aksaradia.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Acara Parade Oud Soerabaja yang diselenggarakan sejak Sabtu (3/9/2022) resmi ditutup Minggu (18/9/2022) sore oleh pertunjukan Reog Singo Wibowo dan Orkes Keroncong Kurmunadi yang berlokasi di Outdoor Alun-Alun Kota Surabaya. Pertunjukan kali ini adalah undangan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Surabaya melalui Paguyuban Reog Purboyo.

Ratusan penonton di Alun-Alun Surabaya berhasil dihibur oleh Singo Wibowo yang merupakan grup kesenian tradisional reog yang berpusat di Jalan Gubeng Kertajaya, Surabaya itu.

Ketua Grup Reog Singo Wibowo Dimas Wibowo menyampaikan, persiapan yang dibutuhkan meliputi latihan Jathil, Warok, Bujang Ganong, dan Dadak Merak.

“Sebelum tampil, kita berdoa. Karena ketika tampil Dadak Merak, kita melawan angin. Risikonya pembarong bisa patah leher,” kata Dimas.

Dimas menambahkan bahwa butuh waktu sekitar satu bulan untuk merakit satu unit Dadak Merak dengan berat sekitar 60 kilogram berbahan bulu merak India, kulit kambing, benang untuk ebeg, dan bambu. Selain itu, lanjut Dimas, setiap aksi pertunjukan memiliki teori yang harus dipelajari dan membutuhkan banyak latihan fisik.

Pada pertunjukan tersebut, selain penampilan Dadak Merak, aksi bermain api juga mengundang decakan kagum penonton. Mulai dari menyemburkan api, hingga memasukkan bola api ke dalam mulut. Para pemain reog juga sesekali terlihat melemparkan dialog-dialog lucu yang membuat pengunjung tertawa.

Bahkan, sejumlah pengunjung menunjukkan antusiasmenya dengan melemparkan uang ke area pertunjukan pada saat menyaksikan pertunjukan reog berkolaborasi dengan Jathil sore ini. aks

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru