Uji Klinis Fase 3 Vaksin Sinovac, Baru Dilaporkan April 2021

surabayapagi.com
Vaksin Sinovac

SURABAYAPAGI.COM, Bandung - Ternyata uji klinis fase 3 vaksin Sinovac baru dilakukan Desember ini. Diperkirakan laporan lengkapnya diproyeksikan baru dikirim pada April 2021.

Demikian dilaporkan Tim uji klinis vaksin Covid-19 dari Fakultas Kedokteran, Universitas Padjadjaran, Bandung. “Laporan lengkap akan disusun dan dikirim kira-kira April 2021, setelah pengecekan antibodi enam bulan pasca penyuntikan yang kedua," kata Jurubicara tim Rodman Tarigan, lewat keterangan tertulis yang dibagikannya, Jumat (18/12/2020).

 

Enam Kali Kunjungan

Rodman menerangkan, secara keseluruhan, tim uji klinis vaksin Covid-19 akan melakukan enam kali kunjungan penelitian ke para relawan peserta uji klinis fase 3 vaksin Covid-19 produksi Sinovac Biotech tersebut.

Pada kunjungan pertama, atau Visit 0 (VO), relawan mendapat penjelasan alur uji klinis dan menjalani swab test PCR. Relawan dengan hasil tes usap negatif yang bisa melanjutkan mengikuti uji klinis.

 

Proses Suntikan Vaksin

Pada kunjungan kedua, atau Visit 1 (V1), relawan menjalani penyuntikan pertama vaksin Covid-19. Suntikan vaksin kedua dijalani 14 hari kemudian pada kunjungan ketiga, atau Visit 2 (V2). Selanjutnya relawan akan menjalani tiga kali pengambilan sampel darah, masing-masing pada tiap kunjungan selanjutnya (V3-5).

Pengambilan sampel darah pertama dilakukan berjarak 14 hari setelah penyuntikan. Pengambilan darah selanjutnya 3 bulan setelah penyuntikan kedua, dan terakhir pada jarak 6 bulan pasca penyuntikan vaksin kedua.

Rodman mengatakan, tiga kali pemeriksaan sampel darah pasca penyuntikan kedua vaksin tersebut untuk memeriksa konsistensi antibodi dalam tubuh. “Untuk mengetahui berapa lama kekebalan atau antibodi yang terbentuk pada relawan yang mendapatkan vaksin,” kata dia. n bid/rmc

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru