SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Seorang mahasiswi berinisial MDF (20) asal Sampang terjatuh dari lantai 3 kosannya di Jalan Lidah Wetan V, Lakarsantri, Kota Surabaya pada Kamis (11/01/2024). Diketahui, mahasiswi tersebut jurusan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Surabaya (unesa).
Menurut kesaksian salah satu teman kamar kos MDF berinisial LN mengatakan jika ia sebelumnya sempat mendengar suara keras dari luar kamar. Awalnya dirinya mengira jika sura tersebut adalah suara sepeda motor yang ambruk. Namun, setelah di cek keluar, LN mendapati MDF sudah jatuh tergeletak di tanah.
Baca Juga: Sambut 23.719 Peserta Tes UTBK, UNESA Siapkan 1.098 Unit Komputer
"Waktu itu saya sedang tidur. Tapi terdengar suara kayak jatuh bruk. Kalau kata beberapa saksi dia terjatuh ga sengaja menginjak tutup atap plastik di kamar lantai 3,” kata LN, Jumat (12/01/2024).
Lebih lanjut, LN menjelaskan bahwa ia sempat bertemu dengan MDF dan mengatakan ingin pulang ke Sumenep. Korban juga sempat berpamitan dengan penjaga kos bernama Jaki.
“Tadi mas Jaki cerita kalau korban sempat mau pinjam motornya untuk pulang. Terus dia naik ke lantai 3 dan jatuh itu,” imbuhnya.
Menurutnya, korban MDF jatuh diduga menginjak atap plastik yang digunakan untuk menutup lubang di lantai, hingga terdengarlah suara keras sekitar pukul 10.26.
Baca Juga: Permintaan Tinggi, Imigrasi Kelas I Surabaya Tambah Kuota M-Paspor 200 Slot Per Hari
Terpisah, sedangkan menurut penuturan Kapolsek Lakarsantri Kompol Akhyar mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan. Dirinya membenarkan jika telah menerima laporan bahwa korban sudah meninggal dunia sekitar pukul 13.00 usai sempat menjalani perawatan di rumah sakit Internasional Hospital.
“Untuk penyebabnya masih kita dalami. Yang jelas korban meninggal di rumah sakit sekitar pukul 1 siang tadi,” pungkasnya.
Sementara itu, dari lokasi kejadian TKP kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti pun diamankan dari lokasi kejadian, diantaranya lembaran fiber glass yang runtuh diduga akibat tak sengaja diinjak korban.
Baca Juga: KPU Kota Surabaya Mulai Seleksi Calon Anggota PPK dan PPS Pilkada 2024
Media berbahan plastik itu diletakkan pada lantai untuk menutupi lubang karena rumah kos yang ditempati korban sedang direnovasi. Kemudian sepasang sandal yang sempat dipakai korban menjelang jatuh juga dikatakan Akhyar diamankan sebagai barang bukti penyelidikan.
Sedangkan saat ini, mahasiswi semester enam jurusan Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya tersebut sudah dibawa ke kampung halaman untuk dimakamkan. sb-01/dsy
Editor : Desy Ayu
