SURABAYAPAI.COM, Surabaya - Bertepatan dengan hari kemerdekan Republik Indonesia (RI) yang Ke-79 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar rapat Paripurna penetapan APBD untuk tahun 2025. Legeslatif dan Eksekutif menyepakati nilai APBD untuk tahun 2025 sebesar Rp 12,3 triliun.
Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwiyono mengatakan kegembiraanya dalam penetapan APBD 2025 ini, ia menyebutkan angka Rp 12,3 triliun ini meningkat jika dibandingkan dengan tahun 2024 yang setelah pembahasan perubahan anggaran keuangan (PAK) disepakati di nilai Rp 11,9 triliun.
Baca Juga: Laila Mufidah Kembali Duduki Kursi Pimpinan DPRD Kota Surabaya
“Kami bersyukur karena APBD 2025 disahkan di bulan Agustus, menyongsong hari kemerdekaan Republik Indonesia. Ini bisa jadi pelecut semangat untuk terus memajukan daerah,” ungkap Adi Sutarwijono usai rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Surabaya, Kamis (15/8).
"Postur anggaran kita meningkat menjadi Rp 12,3 triliun. Fokusnya untuk mempercepat pelayanan akses kesehatan, pendidikan, dan juga pembangunan. Termasuk juga bagaimana penanggulangan kemiskinan di Surabaya," kata Adi Sutarwiyono
Baca Juga: Lantik 50 Anggota DPRD Periode 2024-2029, Siap Fokus Perkuat Sinergitas dan Akan Tingkatkan Kinerja
Adi menerangkan detail porsi anggaran APBD 2025 ini ada peningkatan untuk pos anggaran di pendidikan. Pada tahun 2024, alokasinya di angka 20 persen. Tahun ini naik menjadi 21 persen. Tujuannya, pemerintah dan DPRD ingin agar program-program pendidikan di Surabaya bisa berjalan maksimal.
Termasuk juga pemerataan fasilitas pendidikan di Kota Pahlawan. "Salah satunya rencananya untuk pembangunan sekolah. Tapi untuk detailnya masih direncanakan oleh pemkot ya terkait programnya apa saja," kata Adi.
Baca Juga: Resmi Dilantik Fraksi PKB Akan Terapkan Politik Rahmatan Lil Alamin
Adi mengharapkan, melalui penetapan yang terbilang sangat cepat ini, pemerintah pun juga bisa lebih cepat dalam merumuskan dan merealisasikan anggarannya di tahun depan. Hal ini menurut dia tidak lepas dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Pahlawan.
"Kita mensyukuri penetapan ini bisa terlaksana menjelang HUT Kemerdekaan RI ke 79 ya. Setelah Senin kemarin kita menetapkan untuk PAK, sekarang kita sudah menetapkan juga untuk yang 2025. Semoga ini bisa mendorong pula peningkatan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Kota Surabaya," ujarnya. Alq
Editor : Moch Ilham
