Cegah Inflasi saat Ramadhan, Pemkot Siapkan Neraca Komoditi

surabayapagi.com
Pemkot akan menyiapkan bahan apa saja yang perlu disiapkan untuk mengantisipasi kenaikan harga. SP/SURA

SURABAYAPAGI, Surabaya - Menjelang bulan suci Ramadhan, Pemerintah Kota Surabaya menggerakkan pasar induk dan pendataan bahan kebutuhan pokok dengan neraca komoditi guna mencegah terjadinya inflasi dan kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan Bagian Perekonomian dan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya melakukan pendataan bahan kebutuhan pokok untuk dimasukkan ke dalam neraca komoditi."Dengan adanya neraca komoditi, maka ke depannya akan diketahui, bahan kebutuhan pokok apa saja yang mengalami kenaikan harga," katanya, kemarin.

Baca juga: Pengamat Sebut Bayu Airlangga Jadi Figur Potensial Diusung Parpol KIM di Surabaya

Menurut dia, dengan neraca komoditi itu, pemkot akan menyiapkan bahan apa saja yang perlu disiapkan untuk mengantisipasi kenaikan harga. Misalnya, pemkot akan berkoordinasi dengan kabupaten/kota lain di Jawa Timur, untuk menyiapkan bahan kebutuhan pokok dalam jangka waktu satu bulan atau dalam setahun."Contohnya cabai, dalam satu tahun butuh 1.000 ton, maka saya bisa bilang ke kabupaten/kota penghasil cabai, untuk menyiapkan cabai 1.000 ton dalam satu tahun. Atau sebulannya butuh 1-100 ton gitu, maka kabupaten/kota itu akan menyiapkan 1-100 ton tadi," ujarnya.

Dengan cara itu, lanjut dia, secara otomatis kabupaten/kota yang bekerja sama dengan Pemkot Surabaya akan menyiapkan kebutuhan pokok selama sebulan atau setahun pertama. Sehingga ketika Mei misalnya ada kenaikan harga, itu tidak berpengaruh ke harga."Maka dari itu, saya minta untuk menyiapkan neraca komoditi. Langkah itu yang akan kami lakukan dan sudah dihitung jangka panjang," ujar Cak Eri, panggilan akrabnya.

Baca juga: PPIH Embarkasi Surabaya Jamin Kebutuhan Gizi Jemaah Haji: Siapkan Menu Khusus Lansia

Kemudian jangka pendek mengantisipasi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok menjelang Ramadhan yang kedua, adalah memperkuat pasar induk.Dengan pasar induk, maka inflasi dapat dicegah. Karena seluruh pedagang di Surabaya diminta untuk kulak bahan kebutuhan pokok di pasar induk.

Cak Eri menegaskan harga bahan kebutuhan pokok harus lebih murah dan berkualitas. Sesuai dengan peraturan daerah (perda) maka pasar rakyat, pasar kecil, dan sebagainya harus berjalan beriringan dengan pasar pasar induk yang ada di Kota Surabaya.

Baca juga: Dispendik Surabaya Sediakan 365 Posko PPDB 2024

"Karena di dalam pasar induk ini kualitasnya juga harus baik, yang kedua harganya harus lebih murah atau sama dengan harga di tempat kulak. Secara otomatis inflasi bisa dikendalikan," kata dia.k-/na

Editor : Mariana Setiawati

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru