DPRD Gresik dan KWG Sukses Gelar Festival Tumpeng Nasi Krawu Raksasa

Reporter : M. Aidid Koresponden Gresik
Suasana meriah pergelaran Festival Tumpeng Nasi Krawu Raksasa di Atrium Gressmall GKB, Gresik, Kamis (25/4). SP/Grs

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - DPRD Gresik akan terus mensupport segala kegiatan yang membawa manfaat bagi masyarakat dan khususnya Kabupaten Gresik.

Nur Saidah, Wakil ketua DPRD Gresik menyebut salah satu contohnya dukungan penuh DPRD Gresik terhadap Komunitas Wartawan Gresik (KWG) yang telah menggelar acara Tumpeng Nasi Krawu Raksasa di Atrium GressMall.

Baca juga: Ketua DPRD Gresik Juga Terima Keluhan Dugaan Kecurangan Seleksi Anggota PPK

Dalam acara yang dihelat selama tiga hari, mulai Selasa (23/4) hingga Kamis (25/4) sore, DPRD Gresik menilai KWG telah berhasil 'nguri-nguri budaya lokal Gresik' dengan mengedepankan Nasi Krawu sebagai tema utama acara.

"Tentu saja DPRD Gresik akan mensupport kegiatan yang mengangkat kearifan lokal dan berdampak kepada kebangkitan UMKM," ujar Nur Saidah saat menghadiri puncak acara Nasi Tumpeng Krawu Raksasa, Kamis (25/4) sore.

Politisi asal Kecamatan Duduksampeyan ini sangat berterimakasih kepada KWG, yang tetap setia menjaga Nasi Krawu sebagai "Warisan Budaya Tak Benda" dan terus menerus mengingatkan masyarakat untuk turut menjaga kelestariannya.

Hari ini kita lihat bersama, antusias masyarakat datang ke acara Tumpeng Nasi Krawu Raksasa. Demikian juga, stan-stan UMKM juga dipadati pengunjung. Inilah yang disebut multiplayer efek, dan ini sangat positif bagi masyarakat dan Kabupaten Gresik," tegasnya.

Apalagi saat acara hari kedua, KWG menghadirkan Ketua DPRD Kabupaten Gresik Much Abdul Qodir dan Wakil Ketua DPRD Gresik Ahad Nurhamin sebagai Nara sumber dalam dialog publik yang membahas pariwisata dan budaya di Gresik.

Sementara itu, sebelumnya Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani mengingatkan selain Nasi Krawu, Gresik juga memiliki ikon lainnya, seperti Heritage Bandar Grissee.

Baca juga: DPRD Gresik Minta Peningkatan Pelayanan Seiring Kenaikan Retribusi Parkir

"Terimakasih KWG yang rutin menjaga Nasi Krawu sebagai ikon Gresik. KWG boleh pakai ruang terbuka yang dibangun Pemkab. Seperti Bandar Grissee atau Masjid KH Robbah Ma'sum di Balongpanggang," ujar Gus Yani, sapaan akrab bupati.

Gus Yani menambahkan, pihaknya berusaha mendorong setiap kecamatan memiliki destinasi lokal. Yang tentu saja akan meningkatkan kearifan lokal dan pendapatan masyarakat setempat, melalui UMKM-nya.

"Tujuan dibangunnya destinasi di setiap kecamatan, agar warga tidak harus jauh jauh bila ingin berwisata," tegasnya.

Pembagian tumpeng nasi krawu yang tingginya mencapai 3 meter dipimpin Gus Yani berjalan tertib. Ratusan masyarakat rela mengantre hingga mengular di sepanjang lorong GressMall.

Baca juga: Pimpinan DPRD Gresik Minta Usut Dugaan Mark-up Anggaran di Bawaslu Gresik

Tampak ikut mendampingi Gus Yani membagikan nasi krawu Wakil Bupati Aminatun Habibah, Wakil Ketua DPRD Nur Saidah, Kapolres AKBP Aditya Panji Anom, Direktur Utama RS Fatma Medika dr Alief, Kasdim 0817 Mayor Siari, Kadinkes dr Mukhibatul Khusnah, Kadispendik S Hariyanto, Kadis Damkarla Suyono, Kadis PMD Abu Hassan, Kadis Budparerinkraf drg Syaifuddin Ghozali.

Juga tampak Kadispenduk Hari Syawaluddin, Kadiskoperindag Darmawan, Ketua Asosiasi Kepala Desa Nurul Yatim bersama sekretarisnya Suryadi.

Camat Cerme Umar bersama sejumlah kepala desa wilayah Cerme, Direktur Posbakum Fajar Ttilaksana, perwakilan Semen Indonesia Suparno, perwakilan PT Wilmar Wahib serta sejumlah tamu undangan lainnya. grs

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru