Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Nganjuk Gelar Pelatihan Memasak

surabayapagi.com
Kadisnaker Kabupaten Nganjuk, Supiyanto saat membagikan bahan untuk pelatihan keterampilan kepada peserta. Foto: Pemkab Nganjuk.

SURABAYAPAGI.COM, Nganjuk – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) berkomitmen menumbuhkan tenaga kerja mandiri. Salah satu bentuk upaya yang dilakukan yaitu dengan melatih keterampilan warga usia produktif agar dapat menciptakan usaha mandiri.

Hal itu diwujudkan dengan menggelar pelatihan memasak bagi puluhan warga Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk yang dipusatkan di Balai Desa Kudu pada Rabu (24/05/2023).

Pelatihan selama tujuh hari tersebut dibuka langsung oleh Kepala Disnaker Kabupaten Nganjuk, Supiyanto bersama Kepala Bidang Hubungan Industri Disnaker, Suwanto yang ditandai dengan penyerahan alat kelengkapan kepada peserta secara simbolis.

Disnaker mengundang berbagai narasumber profesional. Ada berbagai materi yang disampaikan, diantaranya menu masakan kekinian dan barista.

Dalam sambutannya, Supiyanto mengatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan penambahan ilmu pengetahuan, khususnya tentang bagaimana memasak yang enak kepada warga masyarakat Nganjuk.

"Kami harapkan dari pelatihan memasak ini para peserta bisa membuka usaha baru, misalnya membuka usaha di bidang kuliner seperti catering dan lainnya," kata Supiyanto, Rabu (24/5/2023).

Kepala Dinas asal Gondang itu menilai, salah satu usaha yang kini cukup strategis dan trend yakni usaha kuliner. Di mana dengan pelatihan keterampilan memasak itu selain untuk mendorong warga untuk berwirausaha, juga bisa membuka lapangan kerja baru untuk mengurangi angka penggangguran di Kabupaten Nganjuk.

Sebagai informasi, angka pengangguran di Kabupaten Nganjuk sendiri tercatat cukup tinggi akibat pandemi covid-19. Maka dari itu, Disnaker Kabupaten Nganjuk berinisiasi menggelar pelatihan bagi masyarakat dengan tujuan memperluas kesempatan bekerja.

"Jadi bekerja itu tidak hanya di sektor formal seperti pabrik saja, tetapi melalui pelatihan keterampilan itu nantinya masyarakat juga bisa berwirausaha untuk membuka lapangan kerja baru guna mengurangi angka pengangguran di Nganjuk," jelasnya.

Ia berharap, pelatihan keterampilan pada warga ini bermanfaat dan berkelanjutan demi keberlangsungan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Nganjuk sekaligus menurunkan angka pengangguran. ngj

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru