Baca Juga: Mas Dhito Minta Pembangunan Stadion Baru Tepat Waktu dan Mutu
SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Tinggal dua pekan pencoblosan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono dan Dewi Maria Ulfa semakin optimis memenangkan Pilkada Kediri Tahun 2020. Pasalnya, dari hasil survei internal pasangan calon tunggal ini sudah mencapai 80 persen dari 1,3 juta pemilih warga Kabupaten Kediri.
Pasangan tunggal yang diusung seluruh partai politik itu mengklaim, telah mendapat dukungan mayoritas masyarakat Kabupaten Kediri. Sementara rivalnya, bumbung kosong baru mengoleksi sekitar 7 persen dukungan.
"Saya tidak pernah bicara hasil survei. Tetapi, untuk hari ini akan saya sampaikan.
Hasil survei saya sekarang ini diangka 80 persen. Artinya apakah itu prestasi? Saya katakan belum, karena ini masih ada berapa persen bumbung kosong, dan target saya di angka 85 persen minimal," kata putra Seskab RI Pramono Anung, usai mengikuti deklarasi kiai dan ibu nyai di Ponpes Hidayatul Muta'alim, di Desa Sumber Cangkring, Kecamatan Gurah, Rabu (25/11/2020).
"Per tanggal 18 November kemarin, sudah diangka 80. Bumbung kosong hanya di kisaran 7 persen. Dan 13 persen belum menentukan pilihan undiceded voters," tambah pria 28 Tahun itu.
Pemilih yang belum menentukan pilihan sekitar 12 persen, menurut Dhito, bukan angka yang besar. Pada sisa waktu selama 2 minggu sebelum coblosan, 9 Desember 2020, dirinya akan bekerja ekstra untuk menggaet mereka. "Targetnya dua minggu terakhir saya harus bisa meraih 5 persen kurangan itu," tandasnya.
Hari ini, Dhito Pramono meneruskan agenda kampanye ke wilayah Kecamatan Gurah. Dia datang ke Ponpes Hidayatul Muta'alim untuk menghadiri agenda deklarasi kiai dan ibu nyai Majelis Wilayah Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Gurah mendukung pencalonannya. Can
Editor : Redaksi