SURABAYAPAGI,Surabaya - Penemuan mayat di Tembok Lor gang 111 Surabaya membuat heboh warga, pasalnya mayat tersebut bersimpuh darah hingga keluar dari rumahnya.
Diketahui korban berinisial S merupakan warga Kabupaten Sampang, Madura yang berprofesi sebagai juru parkir pegadaian di daerah Blauran.
Baca juga: Dituding Praktik Jukir Ilegal, Tapi Diklaim Dishub Punya Tunggakan Rp 920 Juta
Korban ditemukan tetangganya berawal dari aroma tidak sedap yang berasal dari kamar kosnya yang kemudian menghubungi pihak keluarga korban.
"Tetangga mencium bau dari kamar kos yang kemudian tetangga menelpon kakak korban. Kemudian kakak korban membuka kos dan ditemukan korban sudah meninggal," ungkap Kanit Reskrim Polsek Bubutan Olloan.
Baca juga: Tertibkan Lalu Lintas, Petugas Gabungan Simokerto Beri Imbauan Para Juru Parkir
Menurut Olloan, peristiwa meninggalnya S tidak ditemukan adanya kekerasan bekas pukulan. Namun lebih disebabkan korban memiliki riwayat penyakit dalam kronis hingga menyebabkan ia meninggal dunia.
"Sakit paru-paru dan jantung. Kemungkinan seperti itu karena tanda-tanda kekerasan tidak ada," imbuhnya. fm
Baca juga: Dishub Berikan Pembinaan kepada Juru Parkir
Editor : Mariana Setiawati