Polres Blitar Kota Bersama Dinas Peternakan Sidak di Pasar Hewan Dinoyo

surabayapagi.com
Petugas gabungan memeriksa hewan di Pasar Hewan Dimoro. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Polres Blitar Kota terus pantau PKM (Penyakit Mulut dan Kuku) di wilayah Kota Blitar guna pencegahan masuknya virus PKM ke wilayah Kota Blitar.

Seperti yang dilakukan oleh Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono.SH S.IK.MSi pada Selasa (7/6) pagi sekitar pukul 08.30 melakukan pemantauan dalam sidak di pasar hewan di Kelurahan Dimoro Kec Sukorejo Kota Blitar, di mana pasar hewan ini merupakan terbesar untuk transaksi jual ternak hewan baik lembu maupun kerbau dari luar daerah kota Blitar.

Baca juga: Curhat Kamtibmas, Warga Disilahkan Sampaikan Uneg-uneg

Kali ini AKBP Argowiyono yang didampingi Kapolsek Sukorejo, Kabag Ops Kompol Heri Sutrisno dan Kasat Reskrim AKP Momon Suwito tak ketinggalan juga beberapa staf kantor Dinas Peternakan Kota Blitar dan satu Dokter Hewan.

"Alhamdulillah wilayah kota Blitar untuk PKM masih zona hijau yang artinya tidak ada PKM, apalagi petugas melakukan pengawasan dan pengecekan setiap hewan baik Lembu, kerbau kambing,  yang akan masuk untuk dijual belikan mendapat pemeriksaan ketat," kata orang nomor satu di Polres Blitar Kota.

Baca juga: Tukang Tato Nyambi Jual Pil Koplo

 

Masih menurut AKBP Argowiyono pihaknya terus koordinasi dengan pihak terkait atas pemantauan PKM di wilayah Kota Blitar, karena pasar hewan Dimoro ini setiap harinya merupakan  sarana masuk dan keluarnya hewan yang dijual belikan.

Baca juga: Siswi TK Meninggal Dunia saat Bermain Hujan-hujanan di Depan Rumah

"Untuk itu kami berpesan pada masyarakat untuk mewaspadai PKM sehingga hewan ternak baik itu lembu maupun kerbau dan hewan lainnya untuk segera koordinasi kepada petugas  atau setidak tidaknya  melakukan pemantauan dan pengawasan kesehatan hewan miliknya, apa lagi untuk diperjual belikan, dan untuk wilayah Blitar Kota masih hijau artinya tidak ada yang terjangkit PKM," pungkas AKBP Argowiyono pada Wartawan. Les

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru