Prodi Teknologi Pendidikan UNESA Gelar Pelatihan Pembuatan Alat Permainan Edukatif Sederhana bagi Guru PAUD di Surabaya

surabayapagi.com
Foto bersama antara peserta dan narasumber setelah acara PKM. SP/SB

SURABAYAPAGI, Surabaya - Program studi Teknologi Pendidikan melaksanakan pelatihan pembuatan alat permainan edukatif bagi Guru Paud Kota Surabaya. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru PAUD di Kota Surabaya.

Seperti kita ketahui bersama bahwa guru PAUD mampu mengembangkan alat permainan sederhana bagi siswa mereka. Penguatan dilakukan pada teori dan praktik dalam membuat alat permainan edukatif yang sesuai dengan usia anak didik di tingkat PAUD.

Baca juga: Sambut 23.719 Peserta Tes UTBK, UNESA Siapkan 1.098 Unit Komputer

Dengan demikian diharapkan guru PAUD memiliki kompetensi mengembangkan alat permainan sederhana yang memiliki nilai inovasi bagi proses pembelajaran yang sesuai dengan kaidah media pembelajaran.

Program Studi Teknologi Pendidikan UNESA memberikan pelatihan Pembuatan Alat Permainan Edukatif Sderhana bagi Guru PAUD di Kota Surabaya, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat yang merupakan kegiatan dari Tri Dharma Perguruan tinggi yaitu memberi pelatihan kepada guru PAUD se Kecamatan Pakal, Kota Surabaya.

Baca juga: UNESA Satu Langkah Didepan: Rektor Lantik Pejabat Baru, Perkuat Transformasi PTN-BH

Pelatihan Pembuatan Alat Permainan Edukatif Sederhana bagi Guru PAUD tersebut dilaksanakan secara Blended (luring dan daring). Pelaksanaan secara luring dilaksanakan pada hari Sabtu (17 September 2022) bertempat di Kota Surabaya dengan materi analisis kebutuhan sebagai dasar pembuatan alat permainan edukatif oleh Dr. Andi Kristanto, S.Pd., M.Pd, lalu dilanjutkan dengan pendampingan yang dilakukan secara luring dan daring dengan agenda pembuatan alat perminan edukatif  oleh Dr. Utari Dewi, S.Sn.M.Pd. dan Hirnanda Dimas Pradana, M.Pd.

Peserta pelatihan terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh program studi Teknologi Pendidikan tersebut hingga selesai.

Baca juga: UNESA Gelar Ngaji Bahasa Isyarat Bareng Komunitas Tuli

Harapannya setelah kegiatan pelatihan ini para guru mampu untuk membuat alat permainan edukatif sederhana yang sesuai dengan bidang pengembangan di tingkat PKM sehingga tercapainya PKM secara utuh.sb

Editor : Mariana Setiawati

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru