Dinkop dan UMTK Kota Kediri Gelar Pelatihan Keterampilan Berbasis Kompetensi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 05 Sep 2022 20:03 WIB

Dinkop dan UMTK Kota Kediri Gelar Pelatihan Keterampilan Berbasis Kompetensi

i

Kabid Tenaga Kerja Dinkop dan UMTK Kota Kediri Basuki membuka pelatihan keterampilan berbasis kompetensi

Berikan Sertifikat Profesi Bagi Peserta

 

Baca Juga: Pemkot Mojokerto Segera Entas 80 LKM Naik Status menjadi Koperasi

 

 

SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop dan UMTK) Kota Kediri menggelar pelatihan keterampilan berbasis kompetensi. Pelatihan tersebut digelar sejak bulan Juli hingga Agustus kemarin. Pelatihan dilakukan selama 10 hari berturut-turut dengan melibatkan sejumlah lembaga pendidikan keterampilan (LPK) Kota Kediri. 

Kabid Tenaga Kerja Dinkop dan UMTK Kota Kediri Basuki membuka pelatihan keterampilan berbasis kompetensi di beberapa titik lokasi. 

Diawali di Koramil Kota pelatihan make up (rias wajah) bersama Lembaga Pendidikan Keterampilan (LPK) Bina Kecantikan dengan peserta 161 orang. Kemudian dilanjutkan di Kantor Kelurahan Banjarmlati pelatihan keterampilan makanan kuliner bersama LPK Dharma Bhakti Fasa sebanyak 238 peserta. Ada juga di Kantor Kelurahan Tamanan pelatihan keterampilan menjahit bersama LPK Devvy ada 100 peserta.

Baca Juga: Kantor Dinas Koperasi Sidoarjo Dipenuhi Pemohon BLT UKM

Selain beberapa tempat tersebut, Dinkop dan UMTK Kota Kediri juga menggelar pelatihan di Gedung Yayasan Al Anwar, Kelurahan Mrican. Di sini ada pelatihan teknisi laptop, PC, dan printer bersama Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Decca Computer. Dilanjutkan pelatihan Barista bersama LPK Progress. Dan pelatihan tata rias bersama LPK Mahardika. Keduanya di lantai II Dhoho Plaza. Bahkan ada juga pelatihan bagi tenaga SPA yang dilakukan bersama LPK Bina Sukses Mandiri yang dipimpin langsung oleh Dra. Arlifa Idamana. Disitu terdapat 39 peserta.

Kabid Tenaga Kerja Dinkop dan UMTK Kota Kediri Basuki mengatakan, pelatihan keterampilan berbasis kompetensi ini merupakan salah satu Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas Plus). Tujuannya untuk memberikan keterampilan kepada masyarakat Kota Kediri. Nantinya mereka setelah lulus uji kompetensi dan mendapatkan sertifikat mampu membuka lapangan kerja sendiri dan bisa bekerja di perusahaan sesuai kompetensinya.

“Setelah lulus, mereka bisa membuka lapangan kerja sendiri,” ujar Basuki, Senin (5/9/2022).

Menurutnya, semakin banyak lapangan kerja yang tersedia, itu akan mampu meningkatkan perekonomian mereka. Pelatihan keterampilan tersebut merupakan upaya Pemkot Kediri melalui Dinkop dan UMTK dalam pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Baca Juga: Banpres UMKM di Pemkab Tuban Masih Senyap Informasi

“Di akhir pelatihan itu mereka akan mengikuti ujian dari LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi). Setelah lulus dapat sertifikat profesi sehingga hasilnya benar-benar memiliki kompetensi dan bermanfaat bagi mereka,” ucap Basuki.

Basuki menambahkan, nantinya bagi peserta pelatihan keterampilan yang membuka lapangan kerja bisa memanfaatkan program Kredit Usaha Melayani Warga Kota Kediri (Kurnia).

“Pelatihan keterampilan ini juga sebagai upaya mengurangi angka pengangguran. Diharapkan kedepan mereka bisa membuka lapangan kerja sendiri atau sertifikasinya itu bisa digunakan untuk bekerja di perusahan sesuai kompetensinya,” terangnya. Can

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU