Pemain Persik Faris Aditama Berharap Liga 1 Dapat Dilanjut Meski Tanpa Penonton

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 07 Okt 2022 10:46 WIB

Pemain Persik Faris Aditama Berharap Liga 1 Dapat Dilanjut Meski Tanpa Penonton

i

Pemain Persik Kediri Faris Aditama.

SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Pemain sepak bola Persik Kediri Faris Aditama mengaku turut berduka cita dan mengucapkan belasungkawa atas tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022) lalu yang menelan sebanyak 131 korban. Menurut Faris, tim Persik Kediri saat ini masih dalam suasana ikut berduka.

"Untuk saat ini kami masih berkabung ya, pasca yang terjadi di Kanjuruhan. Saat ini kami masih menunggu keputusan dari PSSI, mungkin FIFA juga ya," kata Faris, Kamis (6/10/2022).

Baca Juga: Persik Kediri Perpanjang Kontrak Rendy Juliansyah, Lepas Sabil

Faris berharap persoalan tersebut dapat segara diselesaikan dan Liga 1 2022 -2023 bisa kembali diputar. Pemain berusia 34 tahun tersebut juga berharap Liga 1 tetap dilanjutkan meski tanpa penonton

"Harapan kita yang di Kanjuruhan bisa jelas semuanya. Dan liga tetap berjalan entah itu ada penonton atau tanpa penonton," harapnya.

Pemain berposisi sebagai gelandang serang itu menilai selama ini banyak pihak yang menggantungkan hidupnya melalui olahraga sepak bola, terutama para pemain.

"Kalau kita berhenti ekonomi juga berhenti. Kalau liga berjalan faktor ekonomi juga berjalan," jelas Faris.

Selain itu, Faris menganggap keputusan pemerintah untuk memberhentikan sementara Liga 1 2022-2023 sudah tepat dan merasa tidak ada pihak yang dirugikan.

Baca Juga: Sikat Dewa United, Persik Kediri Raih 8 Kemenangan Beruntun

"Tidak ada yang dirugikan ya, malah kita bisa mempersiapkan laga selanjutnya. Dengan begini kita bisa memperbaiki kekurangan tim," pungkas Faris.

Meskipun PT LIB telah mengumumkan untuk menghentikan sementara kompetisi Liga 1, Persik Kediri sejak tiga hari lalu sudah mulai menggeber latihan di Stadion Brawijaya Kediri.

Pelatih Persik Divaldo Alves mengatakan, kondisi pemain harus tetap dijaga. Targetnya, jika kompetisi dimulai, pemain dalam kondisi siap.

“Liga 1 ditunda, tapi saya kira dua minggu lagi kita akan mulai. Kami siap-siap saja,” ujar Divaldo.

Baca Juga: Lawan Persik, Persebaya Bertekad Putus Tren Buruk

Jeda waktu digunakan Divaldo untuk memperbaiki kekurangan yang ada. Menurutnya, ada dua hal yang perlu dibenahi yakni sektor depan dan penjaga gawang.

“Kami harus bekerja keras soal finishing. Saya ingin lebih dari mereka (striker Persik, Red). Kiper juga kami perbaiki karena dalam beberapa pertandingan kami kebobolan. Kami harus perbaiki ini’’ pungkas Divaldo.

Persik Kediri sendiri bersama seluruh suporternya menggelar Doa Bersama bagi Tragedi Kanjuruhan, Kamis (6/10/2022) malam di stadion Brawijaya Kediri. kdr

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU