Menko Airlangga: Program Makan Siang Gratis Dianggarkan Rp 15 Ribu per Anak Tiap Hari

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 27 Feb 2024 11:30 WIB

Menko Airlangga: Program Makan Siang Gratis Dianggarkan Rp 15 Ribu per Anak Tiap Hari

i

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Program makan siang gratis yang digagas pasangan calon (paslon) Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih terus dikaji dan direncanakan akan segera dimulai pada tahun 2025 mendatang.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, untuk merealisasikan program tersebut pemerintah nantinya akan menganggarkan dana sebesar Rp 15.000 per anak di luar dari program susu gratis yang akan dibagikan.

Baca Juga: Prabowo tak Nyatakan Jamin Kebebasan Pers, Cuma Pengetahuan

"Per anak kira-kira Rp 15.000. Itu kan bisa dibuat macam-macam. Nanti akan ada pembahasan. Di luar susu," kata Airlangga, Selasa (27/02/2024).

Selain itu, Menko Airlangga menyebut pemberian menu makan siang gratis ini akan disesuaikan dengan daerah masing-masing. Menurutnya, pemerintah pusat tidak mengatur menu makan gratis tersebut. Ia menyerahkan keputusan tersebut kepada pemerintah daerah masing-masing.

"(Menunya) nah itu nanti dilepaskan ke daerah masing-masing, tidak menyeragamkan," jelasnya.

Sebelumnya, Airlangga menyampaikan bahwa program makan siang dan pemberian susu gratis bagi masyarakat bakal masuk Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025.

"Sudah pasti masuk (APBN)," kata Airlangga.

Baca Juga: Anies Akui Prabowo, Keluarga Intelektual Terpandang

Airlangga menyebut, program makan siang dan susu gratis itu rencananya bakal dibahas di sidang kabinet pada Senin pekan depan. "PPKF sedang dibahas, nanti Senin akan ada sidang kabinet jadi tunggu saja Senin," jelasnya.

Terkait anggarannya, Airlangga sendiri enggan merincikan lebih jelas. Termasuk dia juga belum bisa memastikan pengadaan anggaran itu bakal memangkas subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) seperti yang diusulkan Prabowo-Gibran.

"Anggarannya ada bertahap, nanti hari Senin, ada skalanya. Kita baru membahas judulnya, karena kan kita baru judulnya PPKF," jelasnya.

Baca Juga: Bawaslu Pasrah

Disatu sisi, Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko, mengungkapkan program makan siang gratis bakal menelan biaya sebesar Rp 450 triliun per tahun. Program ini akan dilaksanakan secara bertahap di tahap pertama biaya yang diperlukan sekitar Rp 100 triliun hingga 120 triliun.

Sebagai informasi, program makan siang gratis bertujuan untuk mengatasi masalah stunting dan bakal menyasar siswa pra-sekolah, sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), dan pesantren.

Bantuan gizi juga akan diberikan kepada ibu hamil dan balita di seluruh Indonesia untuk meningkatkan kesehatan dan membantu ekonomi keluarga. Program tersebut menargetkan lebih dari 80 juta penerima manfaat dengan cakupan 100 persen pada tahun 2029. jk-01/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU