SURABAYA PAGI.COM, Mojokerto - Hari Kartini yang diperingati setiap 21 April dirayakan secara meriah di Pemkot Mojokerto. Salah satunya dengan mengadakan lomba konten kreatif instagram antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Baca Juga: Pj Wali Kota Apresiasi Tingginya Toleransi Umat Beragama Kota Mojokerto
Berbagai keseruan dan keunikan tersaji dalam lomba video durasi pendek bertemakan emansipasi wanita ini. Masing-masing OPD ada yang berkreasi dengan cara serius hingga lucu-lucuan.
DinsosP3A Kota Mojokerto misalnya, video berdurasi 60 detik yang dipampang di akun instagram @dinsosp3akotamojokerto tersebut berisi pesan Pemkot Mojokerto berkomitmen memberikan dukungan dan perlindungan terhadap kartini-kartini masa kini melalui program perlindungan dan pemberdayaan perempuan.
Tak pelak, video yang diperankan oleh Nurul Hidayati, Ketua Pertuni Kota Mojokerto, Amri Irmaviati driver ojol wanita dan Pitra seorang Founder 'Skoper' relawan perempuan ini langsung mendapat like dan komentar dari Pj Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro.
Melalui akun Ig @makuncoro, petinggi Pemkot Mojokerto tersebut menuliskan kata "TOP, selamat hari kartini Bu Ibu Dinsos" dengan diakhiri emoticon love.
Berbanding terbalik dengan video konten milik Bappeda Litbang Kota Mojokerto. OPD pimpinan Agung MS ini membuat video sitkom berjudul 'Emak-emak Adu Nasib'. Konten diawali dengan dialog kocak tiga perempuan paruh baya memakai kostum dan adegan lucu.
"Meski kita buat lucu dan kocak, namun ada pesan mulia yang ingin kita sampaikan. Yakni sejatinya wanita adalah manusia yang merdeka dengan ilmu dan segala yang dipunya wanita mampu bertanggung jawab atas dirinya dan berhak memilih jalan mana yang ia tempuh untuk meraih bahagianya," ujar Kepala Bappeda Litbang Kota Mojokerto, Agung MS
Sememtara itu, Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro mengaku takjub dengan konten video yang dibuat oleh seluruh OPD. Menurutnya lomba ini menjadi ruang untuk meningkatkan kreativitas dan menginspirasi akan isu-isu kesetaraan gender.
"Ya sekali tempo biar mereka berkreasi secara riang. Yakinlah dalam setiap jiwa kita, ada jiwa anak yang masih ingin bermain," pungkasnya. Dwi
Baca Juga: Ayo Ikut SOMA Nite Run, Lari Sambil Berwisata Sejarah Bumi Majapahit
Baca Juga: Pj Wali Kota Mojokerto Meminta P3K Jadi 'Enable Leader' Pemimpin Dari Segala Pemungkin
Editor : Redaksi
