Seorang WNI di Malaysia Tewas Diserang Buaya

surabayapagi.com
SURABAYAPAGI.com - Seorang pria warga negara Indonesia, Muh Tahir Majid Syam, tewas dimakan buaya di Malaysia saat sedang berburu kepiting. Kematian korban disaksikan langsung oleh keponakannya. Pria berusia 40 tahun itu hilang saat berburu di tepi sungai negara bagian Sarawak pada hari Selasa, 12 Februari 2019. Ketika sedang mencari korban, keponakannya melihat langsung kepala pamannya muncul di atas permukaan air sebelum tenggelam kembali. "Keponakan itu melihat sekeliling dan kemudian melihat kepala pamannya di atas air sebelum ditarik kembali ke dalam sungai," kata kepala polisi setempat, Mohamad Sabri Zainol, Jumat 15 Februari 2019. Jasad Muh Tahir ditemukan pada hari Rabu kemarin dengan kondisi tubuh dipenuhi bekas gigitan. Polisi akhirnya menyimpulkan bahwa dia kemungkinan dibunuh buaya di sungai. Korban adalah seorang pekerja migran di perkebunan kelapa sawit. Banyak warga negara Indonesia bekerja di sektor pertanian di Malaysia yang relatif makmur. Buaya air asin kerap terlihat di sepanjang sungai dan di pantai pada dua negara bagian Malaysia di Kalimantan, Sabah dan Sarawak. Wilayah perairan di sekitar Borneo sendiri terbagi antara Malaysia, Indonesia dan Brunei. Reptil yang dapat tumbuh hingga tujuh meter panjangnya itu kerap menjadi penyebab serangkaian serangan dalam beberapa tahun terakhir di daerah tersebut. Pihak berwenang di Sawarak mulai memberikan izin untuk berburu buaya pada 2017 lalu, sebagai upaya untuk mengurangi jumlah serangan buaya terhadap warga setempat.

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru