Sopir Ngantuk, Mobil Wuling Tabrak dan Naik ke Pembatas Jalan di Kertajaya Indah

surabayapagi.com
Kondisi mobil Wuling yang naik ke pambatas jalan di jalan Raya Kertajaya Indah, Surabaya, Jum'at (27/1/2023). SP/Ariandi.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya – Sebuah mobil Wuling bernopol L 1405 KN menglami kecelakaan tunggal di jalan Raya Kertajaya Indah tepatnya di depan Wingstop Surabaya pada Jumat, (27/01/2023) sekitar pukul 03.43 WIB.

Mobil yang dikendarai willy (52) warga Pesapen Surabaya itu menabrak pembatas jalan dan kemudian naik ke atas pembatas jalan.

Baca juga: Senggolan dengan Truk Gandeng, Pemotor Asal Tuban Meninggal Dunia

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kronologi kejadian bermula saat mobil melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang. Namun, saat korban ingin berbalik arah, mobil melaju terlalu cepat sehingga menabrak pembatas jalan dan naik ke atasnya.

Mengetahui adanya kecelakaan, pengendara motor lainnya berhenti untuk memberikan pertolongan dan langsung menghubungi petugas guna mendapatkan bantuan.

Tak lama kemudian, petugas gabungan dari petugas BPBD Kota Surabaya, petugas TGC posko timur, petugas Posko terpadu timur dan petugas Unit laka lantas Polrestabes Surabaya tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 03.58 WIB untuk mengevakuasi kendaraan.

Baca juga: Kota Surabaya Raih Skor Tertinggi, Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintah Berkinerja Tinggi

Mengenai penyebab kecelakaan, diduga sopir dalam keadaan mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraan.

"Korban diduga dalam kondisi mengantuk sampai tabrak pembatas jalan dan mobil naik ke pembatas jalan,” kata salah satu petugas BPBD Kota Surabaya Imron di lokasi kejadian.

Baca juga: Gelar Kompetisi Meracik Kopi, NESC Tingkatkan Ketrampilan Barista Surabaya

Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, mobil mengalami kerusakan parah di bagian depan.

"Sementara kecelakaan ini masih ditangani Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya. Korban dan mobil dibawa pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut." tutupnya. ari

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru