Dampak Covid-19, Warga Tanyakan Nasib Pelajar di Sumenep

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 23 Jun 2020 18:10 WIB

Dampak Covid-19, Warga Tanyakan Nasib Pelajar di Sumenep

i

Moh. ALIM, Masyarakat asal Kab. Sumenep.SP/ar

SURABAYAPAGI.COM, Sumenep - Pemberitaan mengenai Covid 19 di Sumenep terus alami peningkatan. Bahkan, penularannya semakin menjamur ke berbagai instansi dan sudut-sudut kota di Sumenep, tak heran jika masyarakat mempertanyakan dampak dari covid-19 ini. Hal ini disampaikan oleh Moh. Alim salah satu warga asal kota sumenep kepada surabayapagi, (23/20).

Menurut Alim, masyarakat di Kabupaten Sumenep begitu sangat merasakan dampak dari wabah corona ini, baik di bidang pendidikan, ketenagakerjaan dan pelayanan umum seperti buruh pabrik, kuli bangunan dan pedagang asongan. “Jadi dampak Covid-19 ini benar-benar dirasakan oleh masyarakat bawah,” tegasnya.

Baca Juga: PPDB 2024 , Dindik Surabaya Terapkan Aturan Baru Jalur Zonasi

Dikatakan Alim, pemerintah tidak akan mampu menangani perekonomian mereka yang di Putus Harian Kerja (PHK) di sebuah perusahaan karena pengurangan karyawan akibat dampak covid 19 di Sumenep. Hal ini juga sangat dirasakan oleh pedagang kaki lima yang kesehariaannya memiliki penghasilan kurang lebih 75 ribu dan minim 50 ribu sehari, akibat dari covid mereka hanya memiliki keuntungan 20 ribu sehari.

“Belum lagi pendidikan, selama kurang lebih 3 bulan siswa/siswi belajar di rumah saja dan belajar secara online. Namun, apakah setiap orang tua siswa memiliki ponsel android?” ucap Alim.

Baca Juga: Dispendik Jatim Sosialisasikan PPDB SMA/SMK 2024/2025

Untuk saat ini sudah ramai pendaftaran siswa/siswi baru, dan mulai aktif masuk diperkirakan pada 13 Juli 2020 mendatang. “Lalu, bagaimana jika corona belum berakhir, apakah mungkin tahun ajaran baru siswa/ siswi tetap di rumah saja?” pungkasnya.

Untuk di ketahui, Warga Sumenep positif Covid-19 semula 18 orang. Kemarin pada 21 Juni 2020 bertambah 7 orang dan terupdate tepat 22 Juni 2020 bertambah 8 orang. Total 33 orang.

Baca Juga: Tren Covid-19 Naik, Tapi tak Timbulkan Kematian

Secara terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sumenep, Carto, belum bisa dikonfirmasi, kata ajudannya Bapak lagi istrahat tidak bisa diganggu, tadi saja ada tamu tapi disuruh menunggu, pungkasnya kepada reporter surabaya pagi. ar

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU