Bersihkan Kolam Ikan, Pemuda Tewas Tersengat Aliran Listrik

author surabayapagi.com

- Pewarta

Sabtu, 23 Jul 2022 17:32 WIB

Bersihkan Kolam Ikan, Pemuda Tewas Tersengat Aliran Listrik

i

Petugas saat melakukan olah TKP di lokasi kejadian. SP/Hadi Lestariono

SURABAYAPAGI.COM, Blitar - Warga lingkungan Tumpuk Kelurahan Tangkil Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar dikejutkan teriakan Khumaedi (40) minta tolong, karena melihat adiknya tersengat aliran listrik di kolam ikan miliknya saat membersihkan saluran air kolam ikan.

Kejadian yang terjadi pada Sabtu (23/7) sekitar pukul 08.00 itu mengakibatkan korban Ahmad Kusaeni (28) meninggal dunia.

Baca Juga: Polres Blitar Ungkap 3 Kasus Street Crime, dengan 9 Tersangka

Peristiwa tersebut dibenarkan Kapolsek Wlingi Kompol Moh Tamim lewat Kasi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono.

Dalam keteranganya Iptu Udiyono menjelaskan bahwa kejadian tersebut murni kecelakaan diduga kurang kewaspadaan pihak keluarga korban, setelah di lakukan olah TKP juga dari team kesehatan RSUD Ngudi Waluyo Kec Wlingi.

Korban dimakamkan atas permintaan keluarganya, dan pihak keluarga membuat surat pernyataan sedang peristiwa itu sendiri terjadi, korban Ahmad Kumaeni (24) bersama Khumaedi (40) saudara kandung korban sedang membersihkan saluran air kolam ikan di belakang rumahnya di Lingkungan Tumpuk RT 04 RW 06 Kelurahan Tangkil Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar.

Baca Juga: Saat Ditinggal Shalat Tarawih, Sapi Warga Blitar Dicuri, Korban Rugi Rp 15 Juta

Saat membersihkan saluran pembuangan air tiba-tiba Akhmad Khusaeni terpeleset lalu berpegangan tiang besi penyangga kabel penyalur listrik lampu penerangan kolam, ternyata tiang tersebut terdapat tegangan listrik, akibatnya korban tersengat aliran listrik.

"Mengetahui hal tersebut saksi Khomaedi (kakak kandung korban) teriak minta tolong, dan segera berlari untuk mematikan sambungan listrik yang ada di dalam rumah, setelah dipastikan tidak ada listriknya, selanjutnya saksi memeriksa kondisi korban bersama Rukiyat (70) ayah kandung kakak beradik itu, ternyata korban telah meninggal dunia," terang Iptu Udiyono di ruang Humas Sabtu (23/7/) pukul 10.00.

Baca Juga: Bupati Blitar Resmikan Dua Palang Pintu Kereta Api di Wilayah Srengat dan Talun

Sementara kondisi korban kulit telapak tangannya dalam keadaan terkelupas, setelah pihak Polsek Wlingi/team Inafis Satreskrim bersama team kesehatan lakukan olah TKP, korban dirujuk ke Rumah Sakit guna dilakukan pemeriksaan.

"Atas kejadian itu pihak Polsek Wlingi mengamankan Potongan kabel yang terkelupas dan melakukan Visum luar, dan pihak keluarga telah menerima dengan ikhlas atas kejadian yang menimpa korban dan tidak menghendaki autopsi dengan membuat surat pernyataan," pungkas Iptu Udiyono. Les

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU