Aremania Desak Pergantian Pelatih Arema, Manajemen: Masih Proses Evaluasi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 02 Sep 2022 10:12 WIB

Aremania Desak Pergantian Pelatih Arema, Manajemen: Masih Proses Evaluasi

i

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida

SURABAYAPAGI.COM, Malang  - Aremania menuntut manajemen Arema FC untuk mengganti pelatih Arema Eduardo Almeida. Teriakan itu bahkan menggema di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang usai Arema menelan kekalahan 0-1 saat bertanding melawan Persija Jakarta pada Minggu (28/8/2022).

Perlu diketahui, permintaan ganti pelatih sudah berulang kali disuarakan Aremania. Sejak Piala Presiden 2022 hingga memasuki BRI Liga 1 2022/2023. Bahkan di media sosial, tagar #Almaeidaout juga sempat menjadi trending di Twitter.

Baca Juga: Kalah dari Barito Putera, Aji Santoso Salahkan Pemain Lini Belakang Persebaya

Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengaku mengetahui dan menerima masukan dari para suporter. Pihaknya pun sedang mempertimbangkan terkait permintaan pergantian pelatih yang disuarakan Aremania.

"Pastinya ada banyak pertimbangan yang harus dipikirkan (terkait pergantian pelatih). Saat ini (pihak manajemen) masih melakukan proses evaluasi (kinerja pelatih)," kata Sudarmaji kepada awak media pada Kamis (1/9/2022).

Manajeman Arema  juga tak ingin buru-buru mengambil keputusan, mengingat ada banyak pihak yang harus diajak berdiskusi.

“Tentunya tidak semudah itu untuk mengganti pelatih. Kami di sini bicara timing, momentum. Sekali lagi banyak pihak yang harus berdiskusi itu terdiri dari beberapa pihak yang ingin pelatih ini diganti, dan ada pula pihak yang ingin pelatih ini diberi kesempatan,” ujar Sudarmaji.

Sudarmaji menambahkan, kalaupun nantinya ada keputusan, apapun itu, merupakan keputusan bersama.Tentunya, risiko dan konsekuensinya pun harus ditanggung semuanya bersama-sama.

Baca Juga: Stadion PTIK Resmi Jadi Markas Arema FC

"Pada prinsipnya keputusan apa pun itu soal pelatih adalah keputusan semua pihak. Jangan sampai nanti sekadar menjadi keputusan atas dasar sikap egois dari pihak-pihak tertentu. Sebab, nanti akan ada konsekuensi yang harus ditanggung bersama,” ujarnya.

Selain itu, Menurut Sudarmaji, durasi kontrak Almeida yang masih tersisa hingga tahun 2024 juga menjadi salah satu pertimbangan.Untuk hal ini, dijelaskannya, manajemen Arema sudah punya pertimbangan sendiri sebelum mengambil keputusan memperpanjang durasi kontrak Almeida selama dua musim.

Menanggapi desakan Arema, Eduardo Almeida memberikan tanggapan. Dirinya dengan tegas menolak mundur sebagai juru taktik klub berjuluk Singo Edan.

"Saya tahu bagaimana suporter dan media menekan saya. Ingin agar Almeida keluar, tapi pemain masih percaya saya dan saya masih percaya pemain dan karena ini saya tidak akan mundur," tuturnya.

Baca Juga: Tutup Bursa Transfer, Persik Kediri Kenalkan 5 Pemain Baru

Sebab, pelatih asal Portugal itu beralasan bahwa para pemain Arema masih percaya kepadanya. Selama para pemain Arema FC masih percaya pada dirinya, Eduardo  mengaku akan terus bekerja keras untuk melatih dan membuat pemain Arema FC bermain lebih baik lagi.

"Saya akan kerja tiap hari, silakan tekan saya, tapi jika saya percaya pemain dan pemain percaya saya, maka saya akan terus bekerja profesional tiap hari untuk tim ini," ucapnya.

Saat ini, posisi klasemen sementara Arema FC di LIga 1 2022-2023 menempati peringkat kesembilan dengan perolehan 10 poin. mlg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU