Pemerintah Serap Rp 1,37 Triliun dari Hasil Lelang Enam Seri Sukuk Negara

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 02 Nov 2022 12:14 WIB

Pemerintah Serap Rp 1,37 Triliun dari Hasil Lelang Enam Seri Sukuk Negara

i

Menteri Keuangan Sri Mulyani.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Pemerintah menyerap dana senilai Rp1,37 triliun dari hasil lelang enam seri sukuk negara atau surat berharga syariah negara (SBSN), yang mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp4,34 triliun melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI) pada Selasa (1/11/2022).

Angka tersebut lebih sedikit dari penawaran yang masuk dalam lelang SBSN sebelumnya, sebesar Rp 6,40 triliun.

Baca Juga: Kemenkeu: Pemerintah Tarik Utang Baru Rp 107,6 Triliun di Awal Tahun

Keenam seri sukuk negara tersebut, yakni SPNS02052023 (new issuance), PBS036 (reopening), PBS003 (reopening), PBS029 (reopening), PBS034 (reopening), dan PBS033 (reopening). Dari enam seri yang ditawarkan, seri PBS029 atau tenor panjang lebih banyak diburu investor daripada seri tenor pendek.

Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan atau Kemenkeu memerinci dari seri SPNS02052023 yang mendapatkan penawaran masuk Rp550 miliar, diraup dana Rp500 miliar dengan imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebanyak 4,46327 persen.

Selanjutnya, dari lelang PBS036, diserap dana Rp7 miliar dari jumlah penawaran Rp1,09 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebanyak 6,57 persen.

"Lelang PBS003 mendapatkan penawaran Rp678 miliar dengan dana diraup Rp170 miliar, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebanyak 7,06983 persen," dikutip melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa (1/11/2022).

Baca Juga: Menkeu Gelontorkan BLT Baru Rp 11,25 Triliun, Dapat Rp 200 Ribu per Bulan

Kemudian, nominal sebesar Rp600 miliar dimenangkan dari lelang PBS029 yang mendapatkan penawaran masuk Rp1,44 triliun, serta imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan adalah 7,77 persen.

Seri PBS034 berhasil menyerap dana Rp70 miliar, yang berasal dari penawaran masuk Rp155 miliar dan ditetapkan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 7,65 persen.

Terakhir, pemerintah meraup dana dari seri PBS033 sebanyak Rp25 miliar yang mendapatkan penawaran Rp416 miliar, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebanyak 7,65943 persen.

Baca Juga: Kemenkeu Jawa Timur Beri Gelar Kapolda Jatim 'Relawan Pajak'

Sebagai tindak lanjut lelang SBSN tanggal 1 November 2022 dan sesuai Peraturan Menteri Keuangan Nomor 195/PMK.08/2020 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 38/PMK.02/2020, pemerintah melaksanakan lelang SBSN tambahan (Green Shoe Option) pada 2 November 2022 pukul 09.00-10.00 WIB.

Seri yang ditawarkan pada lelang tambahan ini adalah PBS036, PBS003, PBS029, PBS034, dan PBS033, dengan imbalan serta yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sama dengan lelang utama.

Pelaksanaan lelang tambahan dapat diikuti oleh BI, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan/atau dealer utama yang menyampaikan penawaran pembelian dalam lelang SBSN tanggal 1 November 2022. jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU